SmartNews, Tapteng – Sebanyak 28 Anak Buah Kapal (ABK) KM Makmur Jaya yang mengalami mati mesin di Pulau Dundun Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara berhasil dievakuasi Basarnas.
Dievakuasi dengan KN SAR Nakula, ke 28 ABK ini tiba sekitar pukul 06.30 WIB di Dermaga Pelabuhan Perikanan Nusantara Sibolga di Pondokbatu, Kecamatan Sarudik, Tapteng, Senin pagi (19/8/2019).
Muliadi salah satu ABK mengatakan, KM Makmur Jaya berangkat dari Kota Sibolga tujuan perairan Sinabang Aceh pada Sabtu (17/8/2019) sore. Namun sekitar pukul 00.00 WIB, kapal mereka mengalami mati mesin.
“Kejadiannya di sekitar perairan Pulau Dundun, mesin kapal kami mati saat berlayar. Sehingga kami turunkan jangkar di lokasi. Kemudian Basarnas datang dan mengevakuasi kami,” kata Muliadi kepada SmartNews di Dermaga Pelabuhan Nusantara Sibolga di Pondokbatu Tapteng setelah mereka berhasil dievakuasi.
Koordinator Pos SAR Sibolga Harry Susanto mengatakan evakuasi ke-28 ABK tersebut berlangsung pada pukul 04.00 WIB.
“Delapan ABK lainnya masih di kapal tersebut. Evakuasinya hari ini,” kata Harry Susanto.
Sebelumnya diberitakan, kejadian itu diketahui dari pemilik KM Makmur Jaya yang menyampaikan informasi ke SAR Sibolga. (snt)