Marta Lena Butarbutar Tewas di Rumahnya, 2 Pria Ditangkap Polisi

Foto Korban Semasa Hidup. (Dok_Istimewa)
Foto Korban Semasa Hidup. (Dok_Istimewa)

SNT, Toba – Tim Subdit III/Jatanras Direktorat (Dit) Reskrimum Polda Sumut menangkap dua orang laki-laki sebagai tersangka pelaku pembunuhan terhadap seorang guru sekolah dasar (SD) di Kecamatan Bonatua Lunasi, Kabupaten Toba, Lisbet Marta Lena Butarbutar (42).

Baca Juga: Guru SD di Toba Sumut Ditemukan Meninggal Dengan 24 Luka Tusukan

Bacaan Lainnya

Kasubdit III/Jatanras Polda Sumut, AKBP Taryono Raharja mengatakan, tersangka pelaku pembunuhan terhadap guru SD tersebut kemungkinan akan bertambah.

“Iya benar, ada dua tersangka yang sudah kami amankan. Sekarang kami masih mengembangkan ke pelaku lainnya,” kata Taryono, Kamis (27/5/2021) dilansir Merdeka.

Namun, polisi masih enggan memerinci keterangan lebih lanjut terkait diamankannya dua orang pelaku pembunuhan itu, termasuk mengenai motifnya.

Baca Juga: Bentrokan Terjadi di Toba Sumut

Sebelumnya, Marta Lena Butarbutar ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya dengan 24 luka tusukan benda tajam.

Guru SD itu dibunuh pada Senin (24/5/2021). Korban yang tinggal seorang diri di rumahnya ditemukan tewas pertama kali oleh kakak kandungnya, Marudut Butae-butar. Rumah korban dengan kakaknya berdekatan.

Berdasarkan keterangan Marudut, kecurigaan berawal saat dirinya melihat lampu rumah adiknya masih menyala pada siang hari.

Baca Juga: Kebakaran Rumah di Poriaha Tapanuli Tengah

Dia kemudian menyuruh anaknya yakni Jaya Butarbutar untuk mengecek rumah korban. Namun saat tiba di rumah korban, Jaya melihat ada bercak darah di depan pintu.

Jaya kemudian menyampaikan apa yang dilihatnya kepada ayahnya. Mendapat informasi itu Marudut pun berlari menuju rumah adiknya itu. Di sana dia menyaksikan korban sudah tewas bersimbah darah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *