Bupati Masinton Pasaribu Komit Berantas Pukat Trawl dan Bom Ikan di Tapteng

IMG 20250310 194110
Foto: Bupati Masinton Pasaribu, bersama Danlanal Sibolga, Letkol Laut (P) Robiyanto, singgah di kawasan Pulau Putri saat meninjau lokasi pembangunan pos pantau di kawasan Pulau Mursala. 

TAPTENG – Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Masinton Pasaribu menyampaikan komitmennya untuk memberantas operasional pukat trawl dan bom ikan di kawasan perairan laut Tapteng, tidak akan main-main.

“Saya bersama Danlanal Sibolga telah meninjau lokasi pembangunan pos pantau di kawasan Pulau Mursala. Nantinya, akan ditindaklanjuti sebagai kolaborasi dan kerja sama yang baik dengan Pangkalan TNI Angkatan Laut Sibolga,” kata Masinton Pasaribu kepada wartawan, Minggu (9/3/2025).

Bacaan Lainnya

Bupati Masinton Pasaribu menerangkan, pembangunan pos pantau di kawasan Pulau Mursala tersebut untuk mencegah aktivitas illegal fishing yang dilakukan pukat trawl maupun bom ikan yang dapat merusak ekosistem laut dan mengancam mata pencarian nelayan kecil.

Masinton Pasaribu menjelaskan, melalui pos tersebut, seluruh kegiatan di kawasan Pulau Mursala akan terpantau, termasuk kegiatan-kegiatan yang melanggar hukum. Namun, akan tetap mengedepankan pendekatan persuasif.

“Tapi kalau kemudian masih tetap membandel, tentu akan kita tindak tegas,” kata Bupati Masinton didampingi Danlanal Sibolga, Letkol Laut (P) Robiyanto.

Masinton lebih lanjut mengatakan, pendirian pos pantau itu merupakan upaya menjaga kelestarian sumber daya kelautan dan perikanan, dan sebagai langkah preventif agar tidak terjadi konflik horizontal antar nelayan.

Dalam operasional pos pantau tersebut, Pemkab Tapteng akan bekerja sama dengan TNI AL, Dinas Kelautan Perikanan Provinsi Sumatra Utara, Kementerian Kelautan Perikanan, dan juga Polairud.

Diharapkannya, kolaborasi dan kerja sama yang baik untuk menjaga wilayah laut Tapteng dari aktivitas illegal fishing yang dilakukan secara destruktif, sehingga dapat meningkatkan tangkapan nelayan kecil.

“Harapan kita, kekayaan alam laut kita bisa tetap terjaga. Sehingga ekonomi nelayan kecil kita bisa membaik lagi,” tambah Masinton Pasaribu.

Sementara itu, Danlanal Sibolga, Letkol Laut (P) Robiyanto, mengapresiasi program Bupati Tapteng, Masinton Pasaribu terkait rencana pembangunan pos pantau di Pulau Mursala.

“Kalau dalam istilah kami, namanya pos pembinaan maritim. Tentu kami juga berkomitmen untuk mewujudkan pos pantau di Pulau Mursala ini,” Kata Robiyanto.

Dia berharap, keberadaan pos pantau tersebut memberi dampak positif, sehingga kegiatan-kegiatan yang ada di sekitaran Pulau Mursala adalah kegiatan yang sesuai aturan.

“Ini adalah titik awal, dan sudah kita survei dan titik atau lokasi pembangunan pos pantau itu sudah kita temukan,” kata dia.

IMG20250309140937 scaled

Tugas TNI Angkatan Laut, apa bila menemukan, pertama akan melakukan imbauan dengan penegakan aturan yang sifatnya memberi efek jera.

“Mungkin perbuatan itu atas ketidaktahuan mereka. Apakah ini adalah area tangkapan mereka atau tidak, maka kita edukasi,” timpalnya.

Bila edukasi dan imbauan tidak dihiraukan, kemudian masih ditemukan melakukan tindakan pelanggaran di daerah itu, maka pihaknya tidak segan-segan mengambil tindakan tegas.

“Ayo kita dukung program Pak Bupati mewujudkan Tapteng Naik Kelas, laut berseri, laut memberikan harapan, dan laut banyak sumber kekayaan,” lanjutnya. (ren)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *