TAPTENG – Tim tanggap darurat bencana Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) mengerahkan 2 alat berat di Kecamatan Barus.
Plt Camat Barus, Sanggam Panggabean mengatakan, kedua alat berat tersebut berbagi tugas, yang satu melakukan normalisasi Sungai Aek Sirahar.
Kemudian, yang satunya lagi membersihkan material lumpur dan pasir di jalan-jalan permukiman warga yang terdampak tanggul jebol.
“Banjir kali ini telah merendam pemukiman warga setinggi 2-3 meter yang berdampak pada 537 kepala keluarga (KK),” kata Sanggam, Selasa (16/12/2025).
Sanggam menjelaskan, jebolnya tanggul Aek Sirahar berdampak ke tiga desa yakni, Desa Bunga Tanjung, Ujung Batu dan Kinali.
Dia juga melaporkan, hingga saat ini curah hujan masih tinggi. Normalisasi sungai wajib dilakukan untuk mengantisipasi banjir susulan. (ren)






