SmartNews, Tapteng – Hari ini, Sabtu (4/5/2019) merupakan hari ke 7, atau terakhir operasi SAR pencarian Randu (11) bocah yang hanyut di Pantai Muara Lubuk Tukko, Kecamatan Pandan, Tapanuli Tengah pada Minggu (28/4/2019).
Hal itu disampaikan Koordinator Pos SAR Sibolga, Harry Susanto kepada SmartNews. Harry menyebut, operasi SAR H7 dilakukan dengan pola pencarian Sar Maps. Datanya sudah dikirim dari akntor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan.
“Metode pencarian saat ini dengan cara memasang pengkait dengan kayu sepanjang 3 meter, guna memudahkan penemuan korban di dasar laut yang berlumpur dan berpasir. Penarikan ini dilakukan sepanjang 1 – 2 mil laut waktu pencarian,” ungkap Harry.
Operasi SAR dimulau pukul 07:20 WIB hingga sore nanti pukul 17.00 WIB.
“cuaca saat ini cerah mudah-mudahan di hari ke 7 ini kami Tim Basarnas akan membuahkan hasil. Untuk titik koordinat penyisiran hari ini berada di N 01 41 20.6 E 098 48 44.7 dan N 01 40 55 E 098 47 50,” jelasnya.
Harry mengatakan, sore nanti sesuai SOP Basarnas, 7 hari operasi telah dilaksanakan dan dinyatakan ditutup.
“Selanjutnya dilakukan pemantauan informasi dan komunikasi. Apabila di hari ke depan ada tanda-tanda korban di temukan (A1), maka Basarnas Sibolga akan turun langsung membantu proses evakuasi korban,” tukasnya.
Menurut Harry, hal tersebut pun sudah disampaikan kepada kelaurga korban.
“Keluarga korban menyatakan terima kasih kepada Basarnas dan pihak terkait yang membantu proses pencarian anak mereka,” pungkasnya. (snt)
