SmartNews, Sirandorung – Sejak tahun 1983 silam, kondisi badan jalan mulai dari simpang III, Desa Muara Ore hingga ke Desa Masnauli, Kecamatan Sirandorung, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), rusak parah.
Kondisi itu membuat para pengguna jalan di wilayah transmigrasi mulai dari satuan pemukiman (Sp1) hingga sampai ke Sp2 merasa enggan untuk melintasinya.
Namun saat ini, jalan berusia 36 tahun itu sedang dalam pengerjaan oleh PT.Mahardika Permata Mandiri, setelah Pemkab Tapanuli Tengah mengucurkan anggaran perbaikan.
Warga setempat, Parningotan Situmorang (70), Musa Nainggolan (56) dan Alfian Tanjung (46), menyambut gembira dengan perbaikan jalan tersebut.
“Kami sangat bersyukur karna jalan di daerah ini sudah mendapat sentuhan pembangunan dari Bapak Bupati Tapanuli Tengah, Bahktiar Ahmad Sibarani, sehingga jalan di daerah kami ini sebentar lagi sudah mulus bisa di manfaatkan warga sebagai akses lalulalang warga untuk mengangkat hasil pertanian. Untuk itu kami tidak lupa menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pak Bupati Tapteng yang sudah berupaya keras mencari solusi merealisasikan pembangunan di daerah ini,” kata mereka.
Kepala Desa Muara Ore, Kecamatan Sirandorung, Robert Gajah, ketika ditemui SmartNews dikediamannya menjelaskan, pembangunan ruas jalan di daerah ini sebenarnya sudah lama dinantikan warga, namun terbukti sudah bisa terealisasi tahun 2019 ini setelah Bahktiar Ahmad Sibarani menjabat sebagai Bupati Tapteng
“Adanya perbaikan jalan ini karena perhatian Pak Bupati Tapteng. Beliau telah menjawab keluhan dan aspirasi masyarakat sebagaimana janjinya pada saat kampanye mencalonkan diri menjadi bupati Tapteng saat itu,” pungkasnya.
Hal senada juga di sampaikan Kepala Desa Masnauli, Kecamatan Sirandorung, Basuki.
Basuki menjelaskan, dengan adanya pembangunan ruas jalan di daerah mereka disambut antusias warga, karena kue pembangunan itu di daerahnya sudah lama diharapkan masyarakat namun buktinya sudah terealisasi.
Untuk itu, lanjutnya, pihaknya juga sangat berterimakasih kepada Bupati Tapteng, dan kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU), dan Penataan Ruang Tapteng yang sudah merealisasikan pembangunan ruas jalan di daerah transmigrasi. Karena potensi Sumber Daya Alam (SDA) di daerah ini sangat melimpah.
“Setelah jalan di daerah ini sudah diperbaiki, otomatis sistem perekonomian masyarakat akan terdongkrak, sebab akses lalulalang sudah diperbaiki, tentunya hasil pertanian masyarakat sudah bisa dipasarkan dengan harga yang bersaing di daerah ini, namun diharapkan setelah tahapan pembangunan ruas jalan nanti selesai dikerjakan, ada berkisar 2 – 2,5 km jalan lagi yang belum dibangun, kiranya pembangunan jalan tersebut bisa berkesinambungan, hingga sampai ke simpang desa sigodung,” imbuhnya.
Pelaksana PT.Mahardika Permata Mandiri, Togi Siahaan ketika ditemui SmartNews di lokasi pengerjaan jalan menjelaskan, peningkatan jalan ruas simpang III sampai Sigodung, Kecamatan Sirandorung, Kabupaten Tapanuli Tengah, dengan nilai Pagu, sebesar Rp.11.923.010.000,- dengan sumber dana dari Dana Alokasi Khusus (DAK) TA.2019 dengan waktu pelaksanaan selama 240 hari.
“Ditargetkan, kegiatan pengaspalan jalan akan di godok bisa mencapai 80 persen sebelum Lebaran ( Idul Fitri ) nanti,” pungkasnya. (sahat_snt2)