SmartNews, Tapteng – Seorang guru SMK N Tukka, Tapanuli Tengah, L boru Siahaan mengaku telah kehilangan handphone setelah dijambret oleh pelaku yang disebut masih remaja.
Kepada wartawan, warga Kota Sibolga itu menyebut aksi penjambretan terjadi di kawasan jalan M Hazairin-jalan Arion, Kecamatan Pandan, pada Sabtu pagi (18/5/2019), sekitar pukul 09.00 WIB.
Saat itu, korban sedang dibonceng oleh temannya naik sepeda motor menuju sekolah. Sementara, handphone yang diperkirakan seharga Rp 3 juta itu, sedang ia pegang.
“Ia, Handphone itu (Android,red) baru saya beli. Anak muda tanggung yang merampas nya langsung kabur dia,” katanya.
Korban berusaha mengejar pelaku. Namun tak berhasil. “Saya sudah melaporkan hal ini ke Polres Tapteng. Semoga pelaku jambretnya cepat ditangkap. Kita takut korban lainnya akan menyusul, apalagi ini kondisi mau lebaran marak jambret,” ungkapnya.
Belum diperoleh konfirmasi dari Polres Tapteng terkait peristiwa yang dialami guru ini. (red)
