Tips Mudik Aman Dengan Kendaraan Pribadi

Mudik Lebaran. (Photo: autos)

SmartNews – Musim mudik telah tiba. Bagi perantau, bisa pulang kampung untuk berkumpul bersama orangtua, sanak saudara merayakan Idul Fitri menjadi momen paling dinantikan. Tentu saja mudik bisa mengobati rasa rindu kepada orang-orang tersayang dan melepas kangen.

Ada yang bilang mudik dengan kendaraan pribadi memiliki risiko yang lebih tinggi, mulai dari macet yang tidak terprediksi, rute jalan yang tidak hafal dan bisa membuat nyasar perjalanan, keselamatan jiwa saat berkendara.

Bacaan Lainnya

SmartNews akan memberikan tips yang wajib Anda cermati jika Anda memutuskan untuk mudik dengan kendaraan pribadi.

1.Periksa Kondisi Kendaraan

Kondisi kendaraan Anda menjadi faktor terpenting dan paling berpengaruh pada keselamatan Anda dan keluarga jika mudik dengan kendaraan pribadi. Untuk mobil, usahakan untuk periksa mesin, rem, oli, air bag dan roda.

Untuk motor, mesin, rem dan ban motor harus dipastikan dalam kondisi baik. Jangan meremehkan hal ini, karena banyak terjadi kecelakaan di jalan dikarenakan kondisi kendaraan kurang layak untuk dipakai mudik.
Untuk itu Kendaraan Anda harus dalam keadaan prima.

2.Hindari Mengangkut Penumpang Melebihi Kapasitas Kendaraan

Untuk keselamatan dan kenyamanan ketika mudik, sebaiknya hindari mengangkut beban atau orang yang melebih kapasitas dari kendaraan. Karna setiap kendaraan didesain untuk mengangkut beban sesuai kapasitasnya masing-masing. Namun, jika terjadi kelebihan beban, hal ini berpotensi pada keselamatan semua penumpang. Hal ini tidak sehat dan berbahaya untuk keselamatan.

3.Bawa Uang Tunai Secukupnya

Selama perjalanan menuju kampung halaman, tidak selalu ada mesin ATM dan tidak semua toko bisa dibayar dengan kartu debit atau kartu kredit sehingga membawa uang tunai yang cukup adalah sebuah keharusan. Tidak perlu berlebihan, sebaiknya sebelum mudik, lakukan perhitungan kisaran uang yang dibutuhkan selama di perjalanan.

4.Bawa makanan dan minuman yang cukup

Kemacetan saat mudik sering terjadi, oleh karena itu hal penting berikutnya adalah membawa persediaan makanan dan minuman yang cukup. Saat berkendara di tengah kemacetan yang membuat stres, Anda bisa berpotensi lapar dan haus, bahkan hal ini bisa menyebabkan kehilangan konsentrasi saat menyetir. Hindari mengendarai kendaraan jarak jauh dalam kondisi lapar. Sebaiknya Anda berhenti sejenak, makan terlebih dahulu, lalu melanjutkan kembali perjalanan Anda. Sebab itu, penting untuk menyediakan makanan ringan, seperti buah-buahan, roti, atau snack favorit saat mudik dengan kendaraan pribadi.

5.Aktifkan GPS atau bawa peta

Khusus bagi Anda yang tidak hafal jalan, atau tertarik untuk mencari jalan mudik alternatif guna menghindari kemacetan, ada baiknya saat mudik, aktifkan selalu fitur maps di smart phone, seperti Google Map, Waze, dan banyak lainnya. Pastikan baterai ponsel mencukupi, bawa pula power bank untuk di perjalanan. Jika punya peta, sebaiknya dibawa juga untuk antisipasi salah rute perjalanan. Hal ini penting, jangan sampai waktu anda habis hanya di jalan karena nyasar atau macet total.

6.Patuhi lalu lintas

Untuk pengemudi motor, gunakan helm yang berstandar SNI dan nyalakan selalu lampu motor. Patuhi rambu-rambu lalu lintas dan berkendara sesuai dengan kecepatan normal. Tidak perlu mengebut atau selap-selip kiri-kanan, terobos rambu lalu lintas, yang nantinya bisa berujung kecelakaan di jalan yang merugikan keselamatan.

7.Istirahat saat kelelahan

Perjalanan yang jauh dan macet akan membuat badan lelah. Jangan paksakan diri untuk terus menyetir jika Anda sudah kelelahan. Ambillah waktu untuk beristirahat di tempat peristirahatan terdekat, misalnya di SPBU terdekat atau tenda-tenda peristirahatan terdekat. Kembalilah menyetir ketika tubuh sudah kembali fit. Miliki prinsip berkendara yang aman dan nyaman, sebab itu istirahat menjadi hal pertimbangan penting.

8.Jangan Lupa Bawa Uang Elektronik dan Isi Saldonya

Untuk Anda yang mudik dengan mobil pribadi, jangan lupa membawa uang elektronik, seperti e-money, Flazz, Brizzi, dan lainnya. Sebab bayar tol sekarang tidak lagi pakai uang tunai. Pastikan uang elektronik tersebut terisi saldonya untuk bayar tol supaya tidak ribet top up di jalan bebas hambatan. Pakai uang elektronik juga sekarang bisa untuk beli makanan, minuman di minimarket, sampai parkir.

9.Utamakan Selamat

Fakta umum di lapangan, kecelakaan yang terjadi selama masa mudik lebih disebabkan karena kelalaian pengendara. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan selama perjalanan, sebaiknya Anda mengutamakan keselamatan saat mudik dengan kendaraan pribadi. Ingat, tidak perlu egois saat berkendara di jalan, lakukan persiapan yang baik agar mudik tahun ini aman, nyaman, lancar dan selamat hingga tujuan Anda.

Jangan lupakan tips-tips di atas agar mudik Lebaranmu aman dan nyaman. (ds-C)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *