Jalan Abdul Rajab Simatupang Rusak Parah, Tanggungjawab Provinsi

kondisi jalan rusak
Foto: Kondisi Jalan Abdul Rajab Simatupang, selepas hujan. Jalan ini telah berubah statusnya menjadi Jalan Provinsi Sumut. (foto: dok-istimewa)

SmartNews, Tapteng – Kondisi Jalan Abdul Rajab Simatupang di Kelurahan Sibuluan Indah, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatra Utara, rusak parah dan berlubang-lubang.

Pantauan wartawan di lapangan, kerusakan jalan ada di 5 titik, di kawasan gorong-gorong, kawasan perumahan Cemara Asri hingga melewati perumahan Pelangi 1, kemudian di kawasan perumahan Pelangi 2.

Bacaan Lainnya

Kerusakan jalan diperkirakan mencapai lima ratusan meter. Kalau hujan datang, badan jalan tergenang air dan seketika berubah menjadi “kolam”.

Kondisi tersebut memaksa warga dan pengendara yang melintas untuk hati-hati, kalau tidak ingin terjerembab ke dalam lubang di tengah genangan air.

Sekadar untuk diketahui, status jalan ini sudah ditingkatkan dari Jalan Kabupaten menjadi Jalan Provinsi. Artinya, ruas jalan ini telah menjadi tanggungjawab Pemerintah Provinsi Sumut.

Plt Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tapteng, Johannes P Saruksuk, belum berhasil dikonfirmasi. Tetapi, seorang pejabat pada dinas tersebut yang tidak berkenan namanya ditulis menjelaskan, peningkatan status jalan tersebut berlaku sejak 2019.

“Perubahan status jalan tersebut diproses pada 2018, dan surat keputusannya (SK) keluar 2019. Maka, jalan Abdul Rajab Simatupang tersebut, sah menjadi tanggungjawab Provinsi Sumut,” jelasnya.

Dia menyebutkan, posisi ruas jalan kabupaten yang berubah statusnya menjadi jalan provinsi ini dimulai dari simpang Tugu Ikan-Jalan Abdul Rajab Simatupang-Jalan Feisal Tanjung-Jalan Aek Horsik.

Dinas PUPR Tapteng sempat melakukan beberapa kali perawatan pada ruas jalan yang rusak tersebut. Tetapi, akibat terbatasnya anggaran, perawatan hanya sekadar menimbun dan meratakan badan jalan yang berlubang saja menggunakan material sirtu.

Diketahui, Jalan Abdul Rajab Simatupang ini merupakan bagian jalan lingkar (ringroad) yang menghubungkan Kota Pandan dengan beberapa kelurahan lainnya. Sejak beberapa tahun lalu, banyak pengembang (developer) yang membangun perumahan di sepanjang jalan itu.

Seiring waktu, bisnis properti bertumbuh sangat pesat di kawasan tersebut. Komplek perumahan yang dibangun developer laris manis dibeli masyarakat.

Kawasan yang dulunya sepi, sekarang berubah menjadi ramai, ditandai dengan semakin banyaknya warga yang menghuni perumahan di sepanjang jalan tersebut.

Dodi yang sering melintasi jalan tersebut berharap Pemerintah Provinsi Sumut memberi perhatian terhadap Jalan Abdul Rajab Simatupang yang rusak tersebut. Karena jalan ini merupakan satu-satunya akses bagi warga yang bermukim di sejumlah komplek perumahan. (ril)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *