Smart News Tapanuli, TAPTENG – Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara menarik sembilan ekor ternak sapi dari kelompok ternak yang di Ketuai oleh Irdan Ahwari Pohan di Kelurahan Pinangbaru, Kecamatan Pinangsori, Kamis, (22/2).
Irdan Ahwari yang memiliki anggota kelompok sebanyak 11 orang mengaku bingung, kenapa sembilan ekor ternak sapi itu kembali ditarik, dan kemudian diserahkan kepada kelompok ternak lain ke Kecamatan Sibabangun.
“Saya di telpon oleh Kabid Peternakan Tapteng, katanya sapi-sapi ini akan diangkut ke Kecamatan Sibabangun. Padahal ternak ini jatah kelompok kami yang diajukan melalui proposal pada tahun 2017 lalu. Makanya saya bingung. Boleh lihat sendiri, kami mampu merawat dan memberi ternak ini makan. Eh, tiba-tiba orang Dinas Peternakan bilang mau di angkut,” ucap Irdan.
Aneh nya kata Irdan, kelompok ternak yang menerima ternak sapi di Kecamatan Sibabangun atas nama dirinya.
“Anehnya nama ketua kelompoknya yang menerima ternak sapi nya di Kecamatan Sibabangun atas nama saya pula katanya. Ada apa sebenarnya?,” kata Irdan saat ditemui di tempat ternaknya di Kelurahan Pinangbaru, Pinangsori, Tapanuli Tengah.
Menurutnya, ia telah menandatangani serah terima ternak tersebut dari Dinas Peternakan, dan diketahui oleh Lurah Pinangbaru.
“Ada berita acara penyerahan bantuan ternak sapi tersebut dari Dinas Peternakan, dan sudah saya tandatangani. Makanya ini gak tau lah mau apa sebenarnya mereka (Dinas Perternakan Tapteng) ini,” ucapnya.
Sementara dilokasi, tampak petugas Dinas Peternakan Tapteng berada dilokasi kandang ternak sapi kelompok bentukan Irdan.
Terpisah, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Tapteng Drh Iskandar kepada wartawan mengatakan tindakan yang dilakukan tersebut merupakan upaya sterilisasi kawasan Pinangsori bebas ternak.
“Kita itu hanya ingin mensterilkan kawasan Pinangsori dari ternak-ternak yang tampak akan merusak citra wajah Pinangsori, apalagi dekat dengan Bandara,” kata Iskandar di ruang kerjanya di Pandan. (Job Purba)