4 Remaja Ini Digerebek Sedang “Sibuk” di Toilet

pasangan digrebek
Remaja yang Digerebek Saat Diamankan Warga. (FOTO: dok_Irwansyah)

Tapanuli Tengah – Sejumlah warga menggerebek 4 remaja berpasangan yang sedang ‘sibuk’ di toilet SMK Muhammadiyah di Kelurahan Sibuluan Indah, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, Selasa (20/11).

Kejadiannya sekira pukul 15.00 WIB. Warga sekitar pun heboh dengan aksi penggerebekan tersebut. Warga menduga kuat, 4 remaja berpasangan yang masih berusia belasan tahun ini telah melakukan perbuatan tidak senonoh di dalam toilet sekolah.

Bacaan Lainnya

Keempat remaja ini berinisial AM (15) laki-laki, warga Kelurahan Sibuluan Indah, AS (15) perempuan warga Kelurahan Sibuluan Indah, RR (16) perempuan warga Kelurahan Hajoran, dan AN (14) laki-laki warga Kelurahan Sibuluan Nalambok.

Andri Mariona Tanjung, saksi mata yang ikut dalam penggerebekan itu mengatakan, sejak awal dia sudah curiga melihat gelagat keempat remaja berpasangan tersebut.

“Kebetulan kami lagi istirahat kerja, saya pun mengajak teman untuk menggerebek. Kudobrak pintunya dan kami menemukan sepasang remaja sedang berduaan di dalam toilet,” tutur Andri Mariona Tanjung.

Dia menambahkan, sepertinya keempat remaja itu masuk berpasangan ke dalam toilet secara bergantian. Karena saat digerebek, pasangan lainnya tampak berjaga-jaga di luar toilet.

“Melihat kedatangan kami, pasangan remaja yang di luar toilet berupaya kabur, dan kami langsung menggerebek pasangan yang masih berada di toilet,” imbuhnya.

Setelah diamankan, 4 remaja berpasangan itu pun di boyong ke salah satu rumah warga.

Saat dimintai keterangan oleh warga, mereka (remaja) sempat tidak mengakui perbuatannya dan membuat alasan yang berbelit-belit.

Ketika dipaksa memberikan informasi yang sebenarnya, akhirnya keempat remaja itu mengakui kesalahannya. Warga pun menghubungi orangtua masing-masing untuk menjemput anaknya. (Irwansyah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *