SmartNews, Tapteng – Sejak 22 Mei 2017, Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani bersama Wakilnya, Darwin Sitompul terus berupaya membangun daerah yang dipimpinnya, Kabupaten Tapanuli Tengah. Mulai dari persoalan infrastruktur jalan dan jembatan, sarana dan prasarana gedung pemerintah hingga permukiman masyarakat, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial kemasyarakatan hingga keagamaan.
Upaya yang dilakukan ini untuk melakukan percepatan pembangunan guna mewujudkan masyarakat yang berkarakter, mandiri, berakhlaq, dan berkeadilan yang sejahtera yang tertuang dalam peraturan daerah (Perda) Kabupaten Tapanuli Tengah Nomor 5 Tahun 2017 tentang rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) tahun 2017-2022.
Dalam keterangan tertulis Kominfo Pemkab Tapanuli Tengah yang diterima SmartNews, Senin (6/1/2020), disampaikan bahwa, di masa kepemimpinan Bupati Bakhtiar Ahmad Sibarani, telah berhasil membangun dan menangani sekitar 150 km jalan dengan aspal hotmix 119 km dan Lapem 31 km.
Disampaikan bahwa, sebelumnya kondisi jalan tersebut rusak parah, bahkan ada yang puluhan tahun tidak tersentuh pembangunan. Padahal, jalan tersebut menghubungkan permukiman warga dan sentra produksi yang tersebar di seluruh kecamatan dan desa di Tapanuli Tengah.
Selain itu, 23 unit jembatan telah dibangun dan direhabilitasi, bahkan salah satunya adalah Jembatan Hamzah Al-Fansuri dengan bentang 100 m x 10 m yang merupakan ikon kebanggaan Tapanuli Tengah yang telah diresmikan Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani pada 31 Desember 2019.
Jembatan ini membuka keterisolasian yang menghubungkan beberapa desa yakni, Desa Kampung Mudik, Bungo Tanjung, Kinali, dan Ujung Batu Kecamatan Barus dan terhubung ke Kecamatan Andam Dewi.
Kemudian, tahun 2019, sebanyak 40 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik warga Tapanuli Tengah dibangun baru.
Bupati Bakhtiar mengatakan akan meningkatkan pembangunan RTLH di tahun-tahun mendatang. Pada tahun 2020 akan dibangun 77 unit RTLH menjadi rumah layak huni, sehingga masyarakat Tapanuli Tengah meningkat kualitas hidupnya.
Selain itu, juga dibangun gedung serbaguna di kecamatan Pandan, kantor camat, lurah, dan kepala desa yang kurang layak, juga diperbaiki sehingga lebih representatif dalam melayani masyarakat di daerah itu.
Selanjutnya, 11 unit pasar tradisional dibangun, 380 ruang kelas SD dan SMP dibangun dan direhabilitasi. Bupati Tapanuli Tengah juga memberikan beasiswa kepada putra-putri daerah untuk tingkat SMA dan mahasiswa yang berprestasi dari keluarga yang kurang mampu dan tidak merokok. Beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa yang berhasil masuk perguruan tinggi negeri hingga lulus kuliah kecuali jurusan kedokteran.
Berikut ini beberapa hal yang telah dilakukan oleh Bakhtiar Ahmad Sibarani sejak dilantik menjadi Bupati Tapanuli Tengah.
Jalan
Peningkatan ruas jalan Saragi-Nganjur Kecamatan Manduamas, panjang 2.700 m. Peningkatan ruas Jalan Siordang-Aek Sige, Kecamatan Sirandorung, Panjang 3.670 m. Peningkatan ruas Jalan Sorkam – Teluk Roban, Kecamatan Sorkam, panjang 4.200 m x Lebar 4 m.
Peningkatan ruas Jalan Keliling Pinangsori Panjang 2.672 m x 3,50 m. Peningkatan ruas Jalan Simpang Bandara, Kecamatan Pinangsori panjang 1.800 m x Lebar 6 m. Peningkatan ruas Jalan Rina Bolak-Onan Handis, Kecamatan Andam Dewi, panjang 4.500 m x Lebar 4,50 m. Peningkatan ruas Jalan Simpang III-Sigondung, Kecamatan Sirandorung, panjang 6.200 m x 4,50 m.
Peningkatan ruas Jalan Simpang – Pardagangan – Lubuk Tukko, Kecamatan Pandan, Panjang 1.084 m x Lebar 3,50 m. Peningkatan ruas Jalan Hutabalang – Bulu Suratan, Panjang 1.865 m x Lebar 4 m. Peningkatan ruas Jalan Tukka-Sipange, Kecamatan Tukka, panjang 2.620 m x Lebar 3,50 m.
Peningkatan ruas Jalan Barambang – Sibintang, Kecamatan Sosorgadong, Panjang 2.305 m x Lebar 4 m.
Peningkatan ruas Jalan Sosorgadong – Pulo Pane, Kecamatan Sosorgadong, Panjang 6.150 m x Lebar 3,50 m.
Peningkatan ruas jalan Hutabalang – Gunung Kulambu, Kecamatan Badiri Panjang 1.532 m x Lebar 3,5 m.
Peningkatan ruas Jalan Pasar Kamis – Sp II, Kecamatan Sirandorung, Panjang 3.410 m. Peningkatan ruas Jalan Aek Tolang – Sihaporas, Kecamatan Pandan, Panjang 1.600 m x Lebar 10 m.Peningkatan ruas Jalan Sibintang Dalam – Sibintang Pasir, Kecamatan Sosorgadong, Panjang 885 m x Lebar 3,50 m.
Peningkatan ruas Jalan Kalangan II, Kecamatan Tukka, Panjang 520 m x 3 m. Peningkatan ruas Jalan menuju Pandan Asri, Kecamatan Pandan, Panjang 420m x Lebar 3,50 m. Peningkatan ruas Jalan Pananggahan – Muara Kolang, Kecamatan Sorkam, Panjang 7.200 m x Lebar 3,50 m.
Peningkatan ruas Jalan Tugu Ikan – Sihaporas, Kecamatan Pandan, Panjang 3.200 m x Lebar 6 m. Peningkatan ruas Jalan Aek Raisan – Loby Sikkam, Kecamatan Sitahuis, Panjang 2.870 m x 3,50 m. Peningkatan ruas Jalan Sibangunbangun – Simanosor, Kecamatan Sibangunbangun, Panjang 2.865 m x Lebar 3,50 m.
Peningkatan ruas Jalan Hutanabolon – S Kalangan II, Kecamatan Tukka, Panjang 2.800 m x Lebar 3 m. Peningkatan ruas Jalan Sibabangun – Pulo Pakkat, Kecamatan Sibabangun, Panjang 2.027 m x Lebar 4 m. Peningkatan ruas Jalan Lobutua – Aek Busuk, Kecamatan Andam Dewi, Panjang 1.330 m x Lebar 4,50 m.
Peningkatan ruas Jalan Sinta M Pohan, Kecamatan Pandan, Panjang 150 m – Lebar 6,50 m. Peningkatan ruas Jalan Sihorbo – Purba Tua, Kecamatan Barus Utara, Panjang 3.130 m x Lebar 4,50 m. Peningkatan ruas Jalan menuju Puskesmas Saraduik, Kecamatan Saruduik, Panjang 870 m x Lebar 3 m.
Peningkatan ruas Jalan Sigambo gambo – Kampung Mudik, Kecamatan Barus, Panjang 1.596 m x Labar 3,50 m.
Peningkatan ruas Jalan KS Tubun Pasar Tarandam, Kecamatan Barus, Panjang 348 m x Lebar 3,50 m.
Peningkatan ruas Jalan Pasar Tarandam menuju TPI Barus, Kecamatan Barus, Panjang 533 m x 3 m. Peningkatan ruas Jalan Keliling Kota Barus, Panjang 552 m x 4 m ; 611 m x 3,50 m ; 151 m x 3 m.
Jembatan
Pembangunan Jembatan dari 2017-2019. Jumlah jembatan keseluruhan yang dibangun 23 unit, di antaranya: Pembangunan jembatan yang menghubungkan Parjalihotan dengan Pinangsori.
Pemeliharaan Jembatan Batu Leap Kecamatan Kolang, Panjang 30 m x Lebar 4,8 m. Pembangunan Jembatan Desa Tapian Nauli VI, Kecamatan Tapian Nauli Panjang 7 m x Lebar 6 m.
Pembangunan Jembatan Gantung Rambing Gring-Goring Panjang 68 m Kecamatan Sarudik. Pembangunan Jembatan Hamzah Al-Fansuri yang menghubungkan Desa Kampung Mudik dengan Desa Bungo Tanjung, Desa Ujung Batu, dan Desa Kinali yang telah selesai dikerjakan dan telah diresmikan oleh Bupati Tapanuli Tengah pada 31 Desember 2019.
Bedah Rumah
Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani juga membangun dan merenovasi rumah warga kurang mampu sebanyak 40 rumah. Setiap rumah diberi biaya Rp 35 juta.
Pendidikan
Sejumlah program direalisasikan Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani untuk pendidikan, antara lain memberikan beasiswa kepada mahasiswa/I berprestasi yang masuk di Perguruan Tinggi Negeri dari keluarga kurang mampu.
Ada juga membangun serta merevitalisasi sekolah, antara lain pembangunan Gedung Sekolah SMP Negeri 1, Kecamatan Andam Dewi, pembangunan gedung SMP Negeri 3 Satu Atap, Kecamatan Pinang Sori, pembangunan Gedung SMP Negeri 1 Kecamatan Barus.
Pertanian
Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani berupaya agar masyarakatnya yang bekerja sebagai petani dapat hidup sejahtera. Untuk mendukung hal tersebut Pemkab Tapanuli Tengah menyalurkan sejumlah bantuan kepada kelompok tani antara lain 9 unit traktor, 74 unit handtraktor, 4 unit traktor roda empat serta alat-alat pertanian kepada kelompok tani.
Pasar Tradisional
Pembangunan Pasar di Tapanuli Tengah dari 2017 – 2019 sebanyak 11, unit antara lain Pasar Badiri di Kecamatan Badiri, Pasar Rakyat di Kecamatan Pinangsori, Pasar Sipea-pea di Kecamatan Sorkam Barat, Pasar Hajoran di Kecamatan Pandan, Pasar Rakyat di Kecamatan Manduamas.
Kesehatan
Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani sangat fokus dalam persoalan kesehatan. Oleh karenanya ia membangun penunjang diagnostik dan ruang inap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandan tahun 2018-2019.
Pembangunan rumah sakit juga dalam rangka menunjang diagnostik, ruang inap, radiologi, CT scan, laboratorium dan instalasi farmasi. (ril)