SmartNews, Pandan – Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani menegaskan agar peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi 2019 Pemkab Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatra Utara, untuk tidak percaya kepada siapapun yang mengiming-imingi dapat mengurus masuk CPNS dengan memberikan sejumlah uang.
Demikian disampaikan Bupati Bakhtiar Ahmad Sibarani saat memberikan arahan kepada peserta SKD CPNS Formasi 2019 Tapteng di Gedung Gymnasium Komplek SMAN 1 Matauli Pandan, baru-baru ini.
“Jangan percaya godaan setan, kalau kamu punya uang ratusan juta, ngapain kamu main sogok-sogok PNS, jangan kamu percaya diiming-imingkan hal yang tidak benar, lebih baik kamu buka usaha,” tegas Bakhtiar.
“Kalau punya uang ratusan juta, yang ada uang kamu habis ditipu, kamu tidak lolos karena tidak ada sogok-menyogok dalam penerimaan CPNS. Itu saya pastikan. Kalau kamu pintar, pasti lolos. Jadi jangan percaya godaan setan dan tahayul, yang pakai-pakai jimat, yang pakai-pakai segala macam untuk bisa masuk dan lolos jadi PNS, itu semua bohong, tidak benar,” ungkapnya.
Kepada peserta SKD CPNS, Bupati Tapteng minta agar tetap fokus dan serius dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam ujian.
Di kesempatan itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tapteng, Yetty Sembiring menyampaikan pelaksanaan SKD CPNS Tapteng Formasi 2019 ini berlangsung selama 8 hari, mulai Rabu (12/2/2020) hingga Rabu (19/2/2020) dengan 38 sesi.
“Setiap hari dibagi dalam 5 sesi, kecuali untuk hari pertama Rabu (12/2/2020) dan hari Jumat berlangsung 4 sesi. Jumlah peserta SKD CPNS sebanyak 7.502 orang memperebutkan 249 formasi,” jelas Yetty Sembiring. (ril)
