SmartNews, Tapanuli – Bantuan sembako dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) untuk daerah Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), sudah tiba, Rabu (20/5/2020).
Mewakili Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi serah terima bantuan dilaksanakan di Kantor Bupati Tapteng di Pandan oleh Kepala Dinas Bina Marga Sumut, Effendy Pohan, disaksikan Wakil Ketua DPRD Sumut, Rahmansyah Sibarani.
Bantuan sembako diterima langsung Bupati Bakhtiar Ahmad Sibarani yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (COVID-19) Tapteng, didampingi Wakil Bupati, Darwin Sitompul.
Di kesempatan itu, kepada Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani, Kepala Dinas Bina Marga Sumut, Effendy Pohan menjelaskan, Pemprovsu menggelontorkan bantuan sembako kepada warga terdampak COVID-19 untuk Tapteng sebanyak 36.506 paket.
“Namun sembako yang tiba saat ini masih sebanyak 3.750 paket, dan akan terus didistribusikan secara bertahap ke Kabupaten Tapanuli Tengah, untuk selanjutnya didistribusikan kepada masyarakat yang berhak menerimanya sesuai dengan data yang telah diserahkan ke Pemprovsu,” kata Effendy Pohan.
Effendy menambahkan, bantuan paket sembako ini terdiri dari beras 10 kg, minyak goreng 2 liter, gula 2 kg, dan mie instan jenis Alhami sebanyak 20 bungkus.
Bupati Tapteng, Bakhtiar Ahmad Sibarani menyampaikan terima kasih kepada Gubsu Edy Rahmayadi atas bantuan paket sembako tersebut.
“Terima kasih kami sampaikan kepada Gubernur Sumatera Utara, Bapak Edy Rahmayadi atas bantuan 36.506 paket sembako dan masker sebanyak 23.300 yang didistribusikan ke Kabupaten Tapanuli Tengah,” ucapnya.
Bupati Tapteng Ingatkan, Bantuan Ini Jangan Dipolitisir
“Kepada siapapun, jangan sampai ada oknum yang mempolitisir atau bahkan memprovokasi tentang bantuan ini. Jangan sampai memprovokasi masyarakat. Jangan suka jadi provokator,” tegas Bupati.
Bakhtiar minta agar masyarakat mensyukuri bantuan yang didistribusikan dari Pemprovsu.
“Mari kita syukuri bantuan ini. Pemprovsu telah mendistribusikannya ke Tapteng. Jadi, jangan ada istilah mendapat dan tidak mendapat, karena KK kita itu ada sekitar 86 ribu lebih. Yang kita terima hanya 36.506, jadi harus kita syukuri itu,” jelasnya.
Dia juga mengimbau masyarakat yang nantinya menerima bantuan tersebut, agar segera melapor kepada aparat pemerintah setempat jika memang bantuan paket sembako tidak sesuai.
“Jangan nanti setelah satu atau dua minggu diterima, baru melaporkannya ke aparat pemerintah setempat bahwa bantuan yang diterimanya dalam keadaan rusak atau tidak sesuai, kemudian di-upload di media sosial oleh para provokator yang baru belajar menjadi provokator,” tegasnya lagi.
“Jadi semua paket tidak ada yang dikurangi, karena semua ada dalam bentuk kemasan dan ditempeli stiker. Jadi, kalau ada yang rusak agar segera dilaporkan,” terangnya.
Masih di tempat yang sama, Sekda Tapteng Hendri Susanto Lumbantobing mengucapkan terima kasih kepada Wakil Ketua DPRD Sumut, Rahmansyah Sibarani.
Hendri menerangkan, atas perjuangan Rahmansyah Sibarani bantuan sembako tersebut bertambah menjadi 36.506 paket dalam bentuk barang.
“Kami mengucapkan terima kasih dan rasa bangga kepada Bapak Rahmansyah Sibarani, Wakil Ketua DPRD Sumut yang telah memperjuangkan jumlah bantuan sembako dimaksud menjadi sebanyak 36.506 paket, yang semula dikabarkan, Tapteng hanya mendapat sebanyak 1.711 paket,” kata Hendri.
Turut hadir menyaksikan serah terima bantuan tersebut, Forkopimda Tapteng, Plt Asisten Pemerintahan dan Kesmas, Asisten Administrasi dan Umum, Kadis Sosial Tapteng, Kepala Pelaksana BPBD Tapteng, Kadis Kominfo Tapteng, Kabag Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Setdakab Tapteng, ASN dari Pemprovsu. (pr)
Editor: Syahuan Situmorang
