Guru di Humbahas Didorong Terapkan Metode Gasing

WhatsApp Image 2022 01 25 at 18.56.09
Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor mendorong para guru penerapan metode Gasing.

SNT, Humbahas – Bupati Humbang Hasundutan (Humbahas), Dosmar Banjarnahor mendorong para guru untuk menerapkan ke siswa masing-masing pembelajaran metode gasing (gampangbasink dan menyenangkan) pasca mengikuti pembelajaran selama satu bulan di Institut Teknologi (IT) Del bersama 16 siswa.

Hal itu disampaikan Bupati Dosmar kepada sejumlah wartawan, usai menerima 16 guru yang mengikuti pembelajaran metode gasing, kemarin.

Bacaan Lainnya

Bupati menyebut, ke 16 guru yang telah mengikuti pembelajaran metode ini harus menerapkan kepada siswanya. Sebab, mengingat semakin ketatnya persaingan pendidikan, mulai tingkat provinsi hingga nasional. Terutama, ketika persaingan masuk ke Perguruan Tinggi.

Lebih lanjut Dosmar mengatakan, pendidikan harus dimulai sedini mungkin agar siswa memiliki minat, terutama mata pelajaran matematika yang secara umum dianggap sulit.

“Guru harus mampu memahami para peserta didik, dan memberi pemahaman bahwa pelajaran yang dianggap sulit oleh peserta didik ternyata bisa menyenangkan,” pintanya.

Dosmar melihat dengan memahami metode ini, diharapkan belajar matematika menjadi terasa cepat, mudah, dan menyenangkan. “Matematika tidak lagi momok dan menjadi monopoli orang pintar saja, tetapi semua orang bisa mempelajarinya dengan mudah,” harapnya ke depan.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Jonni Gultom mengatakan, pasca mengikuti pelatihan gasing, Edward Elieser Lumbangaol, seorang pelajar dari siswa SD 177677 Pollung Desa Parsingguran II, salah satu dari 16 siswa berhasil mengikuti semua pembelajaran di sekolahnya, yang sebelumnya selalu terbelakang setelah mengikuti metode gasing selama sebulan.

“Sebelumnya, Edward ini dari jumlah murid di sekolah itu merupakan anak yang paling lemah dari semua pelajaran, bahkan dalam matematika. Edward ini dulunya pemalu, dan latar belakang dari keluarga orang tak mampu, bahkan sumber daya manusianya juga. Tapi sekarang dia sudah terdepan , dan bisa mengalahkan temannya yang juara satu disekolahnya,” ujarnya.

Ditambahkan Jonny, untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Humbahas menjadi lebih baik, guru dan siswa yang mengikuti pembelajaran metode gasing akan melakukan kegiatan pelatihan matematika dengan metode gampang asyik dan menyenangkan.

“Nah, sebagai tindaklanjutnya pembelajaran pelatihan gasing, kita harap semua guru-guru dapat mendorong siswanya untuk belajar matematika secara gampang mudah dan mengasikkan. Itu yang kita harapkan. Sehingga, bahwa mata pelajaran itu tidak lagi suatu momok yang di takuti oleh anak-anak di sekolah, itu harapan kita,” tukasnya. (and)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *