DELI SERDANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara memulai pembangunan venue Sport Centre Sumut. Kedua venue tersebut yaitu Stadion Madya Atletik dan Martial Art Arena. Pembangunan kedua venue ini ditandai dengan peletakan batu pertama di area Sport Centre Sumut, Desa Sena, Deli Serdang, Jumat (31/3/2023), dihadiri oleh Pj Bupati Tapteng Elfin Elyas.
Kedua venue Sport Centre Sumut ini ditargetkan rampung Desember nanti. Gubernur Sumut Edy Rahmayadi minta dukungan semua pihak. Peletakan batu pertama ditandai dengan pelepasan balon. Selanjutnya, pembangunan venue lainnya menyusul setelah Stadion Madya Atletik dan Arena Martial Art.
“Juni untuk bulutangkis dan voli indoor, Juli mudah-mudahan stadion utama kita mulai dibangun dan menyusul yang lain termasuk revitalisasi atau perbaikan,” kata Edy Rahmayadi kepada awak media, yang datang bersama Ketua PKK Sumut Nawal Lubis.
Pj Bupati Tapteng Elfin Elyas yang menghadiri dimulainya pembangunan venue Sport Centre Sumut tersebut mengatakan semua pihak harus mendukung.
“Kita berharap pembangunan stadion utama atletik dan martial art arena ini bisa berjalan lancar dan didukung oleh semua pihak,” ujar Elfin Elyas.
Pj Bupati Tapteng berharap dengan dibangunnya venue Sport Centre Sumut tersebut, generasi muda memiliki tempat untuk mengembangkan minat olah raga dan menjadi atlit yang profesional di kancah nasional maupun internasional.
“Kita berharap sarana ini dapat menjadikan Sumut sebagai pusat olah raga nasional dan bisa membangkitkan ekonomi masyarakat sekitar dan wilayah Sumatera Utara,” imbuhnya.
Sementara itu, berdasarkan keterangan Kepala Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan (Kadispora) Sumut Baharuddin Siagian mengatakan Stadion Madya Atletik dibangun di atas lahan sekitar 38 ha.
Pada venue ini terdapat dua lapangan, untuk pemanasan dan pertandingan dengan kapasistas 2.500 penonton.
Wakil Ketua DPRD Sumut Rahmansyah Sibarani, serta bupati dan wali kota se-Sumut turut menghadiri acara dimulainya pembangunan venue Sport Centre Sumut ini. (ren/is)