Smart News Tapanuli, SIBOLGA – Salah satu tugas pokok Satuan Tugas (Satgas) Pamtas Yonif 123/RW adalah melaksanakan pembinaan teritorial dengan memberikan pelayanan sebagai guru atau sumber ilmu guna mencerdaskan masyarakat di perbatasan RI-Malaysia di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar).
Sejalan dengan itu, Satgas Pamtas Yonif 123/RW selama tiga bulan terakhir telah mengoperasikan Mobil Pintar di sekolah-sekolah di desa sepanjang perbatasan RI-Malaysia di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Sintang dan Sanggau, Kamis, (22/2/2018).
Kendati harus menempuh akses jalan yang penuh tantangan serta terbatasnya sumber ilmu pengetahuan yang dimiliki masyarakat di perbatasan khususnya pelajar, menjadi suatu permasalahan yang harus dapat dipecahkan dalam rangka mencerdaskan masyarakat perbatasan.
Karenanya, Letkol Inf akbar Nofrizal Yusananto, S.I.P selaku Dansatgas Pamtas Yonif 123/RW berinovasi menciptakan mobil pintar dengan memanfaatkan sarana mobil truk dan buku-buku pelajaran serta pengetahuan umum yang dimiliki oleh Satgas Pamtas Yonif 123/RW.
Mobil truk yang digunakan merupakan salah satu sarana yang dimiliki oleh Satgas Pamtas Yonif 123/RW yang memiliki kemampuan untuk bergerak di medan yang cukup berat serta memiliki kapasitas tempat yang cukup luas untuk dijadikan sebagai perpustakaan.
“Kami memanfaatkan 2 unit truk yang kemudian kami rubah menjadi mobil pintar dengan sektor wilayah operasi mobil pintar berada di sepanjang perbatasan RI-Malaysia wilayah Kabupaten Kapuas Hulu 1 unit dan 1 unit lagi berada di wilayah Kabupaten Sintang dan Kabupaten Sanggau,” jelas Dansatgas Letkol Inf Akbar Nofrizal Yusananto, Jumat, (23/2/2018).
Masyarakat di sepanjang perbatasan RI-Malaysia sangat antusias untuk membaca dan belajar.
“Dengan begitu, mobil pintar layak dijadikan sebagai alternatif sumber ilmu pengetahuan bergerak bagi masyarakat perbatasan. Dengan adanya mobil pintar dapat membantu memberikan ilmu yang bermanfaat bagi masyarakat perbatasan di wilayah Kalbar,” terangnya.
Adapun jenis buku yang disediakan didalam mobil pintar tersebut tentang Pertanian, Peternakan, Kesehatan, Agama, Politik, Sejarah, Novel dan buku cerita untuk anak-anak. ( red/penrem 023)