Jakarta – Iis Dahlia memang sudah biasa diserang netizen lewat komentar. Tak mau terlalu pusing, ia perundung itu sebagai orang yang tidak bertanggung jawab.
“Yang aku sesali kadang orang Indonesia yang anak sosmed kalau kita klik di kunci. Itu cuma mau buat sosmed buat kata-katain orang aja,” kata Iis Dahlia kepada detikHOT.
Terlebih banyak yang bermain media sosial adalah anak-anak. Melihat masalah yang pernah dialami Ruben Onsu dan Ayu Ting Ting, kebanyakan netizen yang sudah dilaporkan ke polisi ujung-ujungnya minta maaf dan menangis.
“Orang-orang yang main sosmed ini kan kebanyakan anak kecil kalau dilaporin nangis. Banyak orang yang sok tahu dan satu hal mereka hanya nonton cuplikan videonya tidak menonton acaranya secara keseluruhan,” sindirnya.
“Kalau mau diladenin capek bo. Kalau komentar udah buat fitnah, kalau gue punya waktu ya, tapi wasting time buang-buang waktu bolak balik ke polisi. Kalau gue penjarain gue dibilang jahat, karena nggak maafin. Kayak yang udah terjadi aja, cuma minta maaf dan nangis-nangis ya kan, kaya ke Ruben dan Ayu saking kesalnya,” ucap Iis Dahlia.
Iis Dahlia mengatakan manusia juga punya batas kesabaran. Dia tidak akan memberikan ampun pada netizen yang julid jika sudah mulai menyenggol soal masalah pribadinya.
“Capek-capek hujat bilang minta maaf, nangis-nangis. Kalau diladenin sama gilanya. Sebagai manusia biasa kita punya keterbatasan kesabaran,” tegas Iis Dahlia. (dtc)