Tapanuli Tengah – Arus lalu lintas di Km 16 dan 17 di Desa Aek Meranti, Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) yang tertimbun longsor pada Senin dinihari 16 Oktober 2018 sekitar pukul 01.00 WIB, sudah bisa dilalui kenderaan. Kendati masih dilakukan sistim buka tutup.
“Sudah bisa dilewati, tapi masih dilakukan sistim buka tutup, karena belum seluruhnya material longsor disingkirkan dari lokasi,” kata Kasat Lantas Polres Tapteng, AKP Sofyan Helmi Nasution kepada Smart News Tapanuli di Bandara Dr.FL Tobing Pinangsori disaat menunggu kedatangan Kapolda Sumut.
Sofyan menyebut, ada 1 unit alat berat yang dikerahkan dilokasi.
Sebelumnya, akibat longsor yang terjadi, arus lalu lintas dari Sibolga menuju Tarutung dan sebaliknya dialihkan melalui jalan Rampah Poriaha. (Red)