Smart News Tapanuli – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyapa belasan ribu orang dengan bahasa Batak pada Perayaan Natal Nasional di Gedung Serba Guna Tengku Rizal Noordin di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu malam (29/12).
Jokowi mengaku bisa berbahasa Batak setelah diajari menantunya, Bobby Nasution, yang merupakan suami dari Kahiyang Ayu. Sapaan menggunakan bahasa Batak disambut tempuk dan riuh dari para hadirin di acara itu.
“Karena ini di Sumut, menyampaikan horas; kalau pindah ke Karo, manjua-jua; kalau pindah ke Nias, Yahowu. Saya belajar dari anak saya, mantu saya, berasal dari Sumut (Bobby Nasution),” kata Jokowi.
Jokowi mengatakan Indonesia sangat kaya dengan suku dan budaya yang merupakan aset terbesar Indonesia.
Indonesia berpenduduk 260 juta jiwa yang bermukim di 17 ribu pulau di 34 provinsi atau 514 kabupaten/kota.
“Negara kita dianugerahi perbedaan-perbedaan, majemuk, beragam, warna-warni, beda suku, beda agama, beda adat, beda tradisi, beda bahasa daerah. Untuk itu, ada perbedaan, tapi ini bukan buat perpecahan tapi ini potensi besar kekuatan bangsa kita Indonesia. Ini adalah aset terkuat kita yang tidak bisa terkalahkan,” ujar Presiden.
Pada Perayaan Natal Nasional 2018, Jokowi mengatakan untuk memetik hikmah terkandung dalam Natal selalu damai dalam keberagaman di Indonesia. Kemajemukan beragama selalu menciptakan harmoni di Indonesia. (ren)