Tapanuli Tengah – Kecelakaan tunggal becak bermotor (betor) terjadi pada Minggu malam, 3 Februari 2019 sekira pukul 20.00 WIB di jalan lurus beraspal Jalinsum Sibolga-Padangsidimpuan di Lingkungan Pandurungan, Kelurahan Pinangsori, Kecamatan Pinangsori, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).
Betor Tanpa Nomor Polisi itu dikemudikan Johanes Hot Baringin Simanjuntak (39). Membawa penumpang empat orang yakni Rosmaini Nasution, Nurhayati Nasution, Sabariyati Nasution dan Tina Yanti Hutagalung.
Kapolres Tapteng AKBP Sukamat melalui Paur Humas Iptu R Sipahutar dalam keterangan tertulisnya, Kamis 7 Februari 2019 menjelaskan peristiwa kecelakaan itu berawal ketika betor melaju dari arah Padangsidimpuan menuju Sibolga.
“Saat melintas di TKP, tiba-tiba shock depan Betor patah. Sehingga Johanes hilang kendali mengemudikan betornya dan kemudian terbalik,” terang R Sipahutar.
Satu orang dari empat penumpang betor bernama Rosmaini Nasution (perempuan) mengalami luka serius dalam kecelakaan itu dan selanjutnya dibawa ke RSUD Pandan untuk mendapatkan pertolongan medis.
“Namun nyawa Rosmaini warga Wek II Hutabalang, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah, tak tertolong (meninggal dunia),” ujarnya.
Sementara penumpang lainnya bernama Nurhayati Nasution (perempuan) warga Hutabuntul, Kelurahan Pinangsori, Kecamatan Pinangsori, dan pengemudi betor Johanes Hot Baringin Simanjuntak warga Maduma, Pinangsori, Tapteng mengalami luka ringan.
“Penumpang lainnya yang selamat dari kecelakaan tersebut, yakni Sabariyati Nasution (52) perempuan, warga Hutabuntul, Kelurahan Pinangsori, Tapteng dan seorang pelajar bernama Tina Yanti Hutagalung (15) perempuan, warga simpang III, Kelurahan Pinangsori, Kecamatan Pinangsori, Tapteng,” jelas Paur Humas seraya mengatakan, kasus kecelakaan ini ditangani Sat Lantas Polres Tapteng. (snt-ril)