SmartNews Dolok Sanggul – Menjelang Natal 25-26 Desember 2019 dan Tahun Baru 01 Januari 2020, akses jalan Dolok Sanggul-Kecamatan Baktiraja waspada longsor. Di sejumlah sejumlah titik jalan menuju Geosite Bakkara itu tampak bahu jalan yang tengah amblas tergerus air. Disisi lain, labilnya tekstur tanah membuat beberapa titik tebing jalan menjadi rawan longsor.
Dedi Simbolon (35) pengendara yang melintasi jalan tersebut kepada wartawan, Kamis (5/12/2019) mengatakan, kondisi jalan Dolok Sangul-Baktiraja butuh perhatian serius dari pemerintah, khususnya menjelang libur panjang Natal dan Tahun Baru.
Dia menjelaskan, beberapa titik jalan menuju obyek wisata Bakkara itu terlihat siap menunggu korban. Sehingga pengendara disarankan berhati-hati khususnya di musim penghujan, sebab tekstur tanah tebing dan bahu jalan labil.
Selain rawan longsor, kata Dedi, jalan yang kupak-kapik juga harus menjadi perhatian pemerintah. Karena musim penghujan di akhir tahun kerap menggenangi lobang yang menganga di badan jalan. Sehingga pengendara kerap terjebak dan terjerembab ke lobang jalan.
Senada juga disampaikan pengendara lainnya, Dirno Lumban Gaol (32). Katanya, kondisi jalan Dolok Sanggul-Baktiraja statusnya waspada. Apalagi musim penghujan pada akhir tahun.
Dirno juga mengatakan, pengerjaan proyek yang sedang terlaksana pada beberapa tidak menjamin kenyamanan pengguna jalan. Sebab pekerjaan proyek disana terlihat asal-asalan tanpa mengutamakan kualitas. Disisi lain, material proyek tampak menjadi penyumbang sempitnya badan jalan.
“Kita akui pemerintah sekarang memberikan perhatian dalam hal penanganan beberapa titik yang sudah longsor. Namun pantauan di lapangan, pengerjaan terlihat asal-asalan dan terkesan kejar tayang untuk penyelesaian adminisntrasi akhir tahun. Pengerjaan proyek ini harus mendapat perhatian pemerintah dan aparat penegak hukum (APH),” pintanya.
Sementara, anggota DPRD Humbahas yang meliputi daerah pemilihan Baktiraja, Poltak Purba saat dimintai tanggapannya mengatakan, terkait akses jalan menuju Bakkara, pihaknya turut mendesak pemerintah melalui instansi terkait.
Katanya, melalui beberapa pertemuan hingga Paripurna DPRD, kerusakan jalan dan bahu jalan yang longsor khususnya Dolok Sanggul-Baktiraja sudah disuarakan untuk dilakukan perbaikan. Pantauan kita dilapangan, sejauh ini ada beberapa titik yang sudah ditangani meski belum tertangani secara maksimal.
“Kita apresiasi perhatian perhatian melalui kucuran dana penanganan jalan yang tergerus longsor. Namun pada pekerjaan proyek itu, pihak rekanan supaya dilakukan pengawasan. Sebab jalan Dolok Sanggul-Baktiraja vital menuju obyek wisata Bakkara,” katanya.
Dia menjelaskan, di beberapa titik pengerjaan proyek, para rekanan terlihat tidak transparan dan tidak memajang papan informasi. Material proyek juga kerap mengganggu para pengguna jalan.
Kepala BPBD Humbahas, Tumbur Hutagaol saat dimintai tanggapannya mengaku perbaikan beberapa titik jalan Dolok Sanggul-Baktiraja sifatnya mendesak. Sebab kedepan, penanganan jalan menuju geosite bakkara itu akan diambil alih pemerintah Provinsi.
“Penanganan yang sedang dilaksanakan saat ini, sifatnya mendesak menunggu penyerahan asset ke pihak Provinsi,” pungkasnya. (and)