Ribuan Warga Terdampak COVID-19 di Sibolga Terima Paket Sembako

Warga Dapat Bantuan Paket Sembako dari Pemko Sibolga
Foto: Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk (kanan) Memberikan Bantuan Paket Sembako Pada Warga.

SmartNews, Tapanuli – COVID-19 bukan hanya memberikan dampak pada kesehatan, namun juga berpengaruh terhadap kondisi ekonomi bagi masyarakat. Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah dalam menanggapi hal tersebut.

Hari ini, Pemerintah Kota Sibolga memberikan bantuan 3000 paket sembako kepada warganya terkhusus bagi yang terdampak COVID-19.

Bacaan Lainnya

Pemberian paket sembako dilaksanakan di halaman Kantor Wali Kota Sibolga, diserahkan Wali Kota Syarfi Hutauruk bersama Gugus Tugas dan Forkopimda setempat.

Kegiatan ini sebagai bentuk empati kepada masyarakat yang terdampak ekonomi akibat pandemi COVID-19 sekaligus dalam rangka memperingati Hari Jadi Sibolga (HJS) ke 320.

Sekretaris Daerah Kota Sibolga M. Yusuf Batubara menyampaikan, bahwa pembagian 3000 paket sembako ini bersumber dari Pemko Sibolga, Perkumpulan Etnis Tionghoa Himpunan Tjinta Teman (HTT) dan Baznas Kota Sibolga.

Sementara itu, Wali Kota Sibolga mengungkapkan, pembagian paket sembako ini diserahkan kepada perwakilan masyarakat dari 17 Kelurahan yang ada di Kota Sibolga. Hal tersebut dilakukan guna menghindari kegiatan yang mengumpulkan orang banyak sebagaimana imbauan dari pemerintah. Selanjutnya akan didistribusikan melalui kelurahan masing-masing kepada masyarakat yang berhak mendapatkannya.

Syarfi juga menyampaikan kondisi terkini di Kota Sibolga terkait COVID-19.

“Kita bersyukur sampai hari ini, Kota Sibolga masih terbebas dari COVID-19. Mari bersama-sama kita berdoa agar COVID-19 tidak sampai ke Sibolga. Untuk itu diharapkan kerjasama yang baik dari seluruh masyarakat dengan mematuhi seluruh anjuran dan imbauan yang disampaikan pemerintah yakni dengan melakukan social distancing atau menjaga jarak batas sosial, rajin mencuci tangan, menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan, serta mengurangi aktivitas yang tidak begitu penting seperti berkumpul-kumpul,” ujarnya.

Pemerintah menyadari bahwa dampak dari COVID-19 ini, mengharuskan masyarakat untuk patuh terhadap kebijakan pemerintah sehingga membuat penghasilan ekonomi terutama para pelaku usaha menurun, bahkan ada yang sampai tutup.

“Selaku Wali Kota, kami tentu terus berpikir dan berusaha mencari solusi terbaik. Saya awali gerakan mengumpulkan bantuan dengan menyumbangkan gaji saya, ternyata mendapat sambutan yang luar biasa dari berbagai pihak. Sehingga pembagian 3000 paket sembako ini dapat terlaksana,” pungkas Syarfi. (pr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *