Seorang Pria Terbaring Lemas di Atas Pohon di Sibolga, Begini Penjelasan Lurah

Untitled 3
FOTO: Korban Terbaring di Atas Pohon dan saat Diebvakuasi Petugas Damkar. (Foto: Istimewa)

SmartNews, Sibolga – Seorang pria lajang bernama Fajar (18) warga Kelurahan Aek Parombunan, Kecamatan Sibolga Selatan, jatuh dari atas pohon, Kamis sore (10/9/2020).

Lokasi kejadian di pegunungan Betlehem Lingkungan 2, Kelurahan Huta Tonga-tonga, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga, Sumatra Utara (Sumut).

Bacaan Lainnya

SmartNews, Tapanuli pun menghubungi Lurah Huta Tonga-tonga, Tigor Panuturi Tambunan lewat telepon selulernya untuk mengetahui bagaimana awalnya kejadian yang dialami oleh Fajar.

Mengawali keterangannya, Tigor Tambunan mengatakan, tadinya Fajar disuruh oleh warga bermarga Hutagalung untuk menebang dahan pohon sekitar pukul 14.00 WIB, karena khawatir dahan pohon tersebut sewaktu-waktu bisa saja menimpa rumah warga itu.

Rupanya, setelah hampir satu jam Fajar di atas pohon, warga yang menyuruh tadi mengira korban masih tetap beraktivitas, sehingga Fajar tak di lihat bagaimana kondisinya.

Namun berselang beberapa saat kemudian, warga tadi merasa penasaran, lantaran tak ada kabar dari Fajar setelah lebih satu jam di atas menebang dahan pohon tersebut.

Alangkah kagetnya dia melihat Fajar sedang lemas dengan kondisi tergantung dan kemudian lemas terbaring di anatra dahan pohon.

Warga tadi pun langsung panik setelah melihat kondisi Fajar dan seketika meminta pertolongan dari warga.

Kemudian, selaku Lurah Huta Tonga-tonga, Tigor Tambunan yang mendapat informasi tersebut langsung bergerak cepat dan memerintahkan Kepling menuju lokasi memberikan pertolongan serta menghubungi Damkar Kota Sibolga untuk mengevakuasi Fajar dari atas pohon.

Selanjutnya oleh warga setempat membawa kasur dan meletakkannya di bawah pohon tersebut.

“Untuk mewanti-wanti korban jatuh ke tanah, warga membawa kasur dan meletakkannya di bawah pohon tersebut. Namun sebelum sempat dievakuasi dari atas pohon, korban jatuh dari ketinggian sekitar 40 meter, dan tepat ke kasur itu,” kata Tigor.

Korban diketahui tinggal bersama kakaknya di Parombunan Sibolga, selanjutnya dievakuasi oleh petugas Damkar Sibolga dan dilarikan ke RSUD Sibolga untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Informasi kita peroleh sore tadi, korban belum sadarkan diri di rumah sakit,” kata Tigor.

Dia menambahkan, saat di atas pohon, Fajar diduga diserang tawon sehingga lemas. “Korban pun kita dengar informasi bahwa kondisinya sudah kurang sehat saat memanjat pohon tersebut,” pungkasnya. (red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *