TAPTENG – Personel Polsek Pandan, Aiptu Sofian Iddi Harianto mengalami kecelakaan lalu lintas saat bertugas, di Jalan AR Simatupang, Kelurahan Sibuluan Nauli, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatra Utara (Sumut) Selasa (13/2/2024) sore pukul 16.00 WIB.
Kapolres Tapteng AKBP Basa Emden Banjarnahor didampingi Pejabat Utama langsung menjenguk Aiptu Sofian yang sedang mendapatkan perawatan intensif di ruang IGD RSUD Pandan.
Namun karena kondisi Aipda Sofian kritis, ia kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.
“Korban sudah dirujuk dari RSUD Pandan ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan,” kata AKBP Basa Emden Banjarnahor.
Kapolres Tapteng menjelaskan, Aiptu Sofian Iddi mengalami laka lantas usai melaksanakan tugas pengecekan lokasi kebakaran lahan di sekitar Kelurahan Sibuluan Nauli, Kecamatan Pandan.
“Sepulang dari lokasi tepatnya di Jalan Abdul Rajab Simatupang, tiba tiba datang dari arah belakang satu unit sepeda motor diduga merk Honda Sonic yang identitas nomor kendaraan dan pengemudinya tidak diketahui, masih penyelidikan,” kata AKBP Basa Emden.
Menurutnya, pelaku hendak mendahului sepeda motor yang dikendarai Aiptu Sofian.
“Berdasarkan keterangan saksi warga setempat, pelaku tidak memperhatikan lalu lintas sehingga sisi kiri sepeda motor pelaku menyenggol sepeda motor yang dikemudikan oleh Aiptu Sofian,” terang AKBP Basa Emden.
Dijelaskan, saat kecelakaan tersebut, Aiptu Sofian terhempas ke aspal jalan dan mengalami luka robek pada bagian wajah, luka lebam pada mata sebelah kiri, luka benturan pada kepala.
“Pelaku melarikan diri, namun sudah dilakukan penyelidikan oleh unit Gakkum Sat Lantas Polres Tapteng, dan korban sempat tergeletak di badan jalan hingga kemudian ditolong warga dengan mengevakuasi korban ke RSUD Pandan,” kata Kapolres Tapteng.
Sesuai hasil scanning dan pemeriksaan medis di RSUD Pandan, dokter menyarankan agar Aiptu Sofian Iddi Harianto dirujuk ke rumah sakit di Medan.
“Kita berdoa dan berharap semoga Aiptu Sofian cepat sembuh dan pulih kembali serta dapat beraktivitas seperti semula,” ucap AKBP Basa Emden menambahkan. (ril)
