Smart News Tapanuli, TAPTENG – Arus listrik yang sempat diputus PT.PLN (Persero) Area Sibolga ke PT Anugrah Sibolga Lestari (ASL) sejak beberapa hari lalu, Selasa malam, 6 Maret 2018 sekitar pukul 20.00 WIB kembali normal.
Jaringan listrik kembali tersambung ke pabrik getah itu setelah Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani merespon cepat keluhan dari pihak perusahaan setelah bupati mendapat informasi tentang pemutusan arus listrik oleh PLN Area Sibolga, yang mengakibatkan karyawan di perusahaan itu tidak dapat bekerja pasca pemutusan.
Bupati Bakhtiar yang datang didampingi anggota DPRD Tapteng Antonius Hutabarat langsung melakukan mediasi antara kedua belah pihak di salah satu ruangan di PT ASL, Selasa malam, (6/3/2018) sekitar pukul 17.30 WIB.
Dalam mediasi itu dicapai kesepakatan bahwa PLN Sibolga untuk menghidupkan kembali arus listrik ke PT ASL. Kendati gugatan yang sudah mereka layangkan ke Pengadilan Negeri Sibolga terkait tunggakan pembayaran listrik PT ASL mencapai 4 miliar lebih tetap berjalan.
Pertimbangan penyambungan arus listrik tersebut dicapai mengingat PT ASL tidak beroperasi dan mengakibatkan karyawannya tidak dapat bekerja untuk menghidupi keluarga para karyawan pabrik getah itu.
“Dalam mediasi tersebut pertimbangannya adalah banyaknya karyawan PT ASL yang tidak bekerja lagi akibat pemutusan arus listrik ke pabrik itu. Kendati demikian kasus gugatan oleh PLN yang sudah dilayangkan ke Pengadilan Negeri Sibolga tetap berjalan,” jelas Kasubbag Humas Pemkab Tapteng Fadlan Satya Siregar kepada Smart News Tapanuli melalui selulernya. (Red)
Editor: Ren Morank
