Plt Bupati Taput Sebut Besaran Gaji Guru Honor akan Direvisi Setara dengan UMR, Dianggap hanya Guyon

IMG 20180322 WA0015
Plt Bupati Taput Mauliate Simorangkir Saat Dikonfirmasi Wartawan. Foto: ist.

Tarutung – Terkait pidato Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Tapanuli Utara Mauliate Simorangkir yang mengatakan akan merevisi besaran gaji guru honor dari Rp300 ribu per bulan menjadi setara dengan Upah Minimun Regional (UMR) Tapanuli Utara dianggap hanya guyon.

“Itu hanya guyon, pernyataan yang membuat sakit hati bagi saya,” ketus salah seorang guru honor yang tidak mau disebut identitasnya.

Pengakuannya yang sudah mengabdi sejak tahun 2010 di salah satu sekolah dasar negeri, pernyataan PLT Mauliate tidak masuk akal.

“Bagaimana mungkin dinaikkan kalau APBD Taput masih kecil,” ketusnya lagi.

Kalaupun bisa digenjot (APBD Taput), menurutnya masih banyak kebutuhan yang harus di benahi, semisal infrastruktur jalan dan kebutuhan pengembangan pertanian.

Diakuinya, pada saat diadakan pertemuan guru oleh dinas pendidikan Taput di STAKPN Silakitang, begitu PLT Bupati Taput Mauliate Simorangkir berpidato dan mengatakan akan menaikkan atau menyesuaikan gaji guru honor sesuai UMR, dia langsung keluar ruangan.

“Aku langsung keluar dari ruangan, karena penyataannya hanya membuat sakit hati,” ujarnya.

Senada dinyatakan oleh guru honor yang mengajar di salah satu sekolah SMP negeri.

Menurutnya, penyataan PLT tersebut sengaja digulirkan pada pesta demokrasi di Taput.

“Gaji tenaga honor memang jadi issu yang menarik untuk digulirkan terutama di kabupaten yang kecil anggaran APBDnya. Sifatnya hanya untuk menyerang petahana yang ikut berkompetisi,” ujarnya.

Terpisah, PLT Mauliate Simorangkir saat dikonfirmasi awak media, Kamis, (22/3) terkait pidatonya tersebut berusaha mengelak.

“Tanya sama Kepala Dinas Pendidikan,” ujarnya sambil bertelepon memasuki mobil dinasnya. (ril)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *