Smart News Tapanuli – Mungkin Anda memiliki keinginan untuk tetap berteman dengan mantan, atau memilih menjauhinya. Tapi tidak sedikit orang setelah putus kemudian menjauhi mantannya. Namun tidak tertutup kemungkinan ada orang-orang yang tetap menjaga pertemanannya dengan sang mantan meskipun di antara keduanya sudah tak ada ikatan cinta lagi.
Nah, berbicara soal mantan ini, lalu sebaiknya seperti apa ladies? Apakah sebaiknya tetap berteman atau justru menjauhinya. Mana yang lebih disarankan untuk kebaikan kamu juga kebaikan mantan?
Dilansir dilaman Time, berteman dengan mantan tentu boleh-boleh saja. Ini justru baik karena kamu telah berhasil bertarung dengan perasaanmu sendiri dan menjadi pribadi yang lebih dewasa. Hanya saja, alangkah baiknya jika kamu tetap menjaga jarak dengan mantan.
Seorang psikoterapis, Rachel Sussman mengungkapkan bahwa “Ada beberapa hal yang sebaiknya diikuti setelah putus. Bila alasan putus karena mantan memberi pengaruh buruk, maka sebaiknya dijauhi saja.
Namun jika alasan putus karena sesuatu hal yang tidak menyakiti keduanya dan tidak membawa perihal buruk, sebaiknya hubungan pertemanan itu tetap dijaga. Tapi perlu diingat, harus tetap ada jarak agar keduanya tak merasakan sakit untuk kedua kalinya.”
Menjalin hubungan dengan mantan dan terlalu akrab juga dikhawatirkan membuat keduanya tidak bisa membuka hati untuk orang baru. Ini yang membuat pertemanan dengan mantan sebaiknya tetap ada jaraknya.
Kendatipun keduanya sudah bertemu orang baru dan memulai hubungan baru, kekhawatiran selanjutnya adalah kekhawatiran jika orang baru tersebut bakal merasa tidak nyaman dengan kehadiran mantan kamu yang kini menjadi teman kamu.
Untuk itu ladies, agar tetap bijak dalam membina pertemanan dengan mantan. Semoga kita juga semakin bijak dalam menjaga hati pasangan dari bayang-bayang mantan.
editor: ren
source: Vemale.com