Saat Latihan Tempur, TNI Temukan Ladang Ganja

tni temukan ladang ganja
Prajurit Batalyon Infanteri 123/RW menemukan tiga hektar ladang ganja siap panen di Perbukitan Tor Sihite, Desa Rao-rao Dolok, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, Jumat (16/11). (FOTO: dok_ist)

Mandailing Natal – Prajurit Batalyon Infanteri 123/RW menemukan tiga hektar ladang ganja siap panen di Perbukitan Tor Sihite, Desa Rao-rao Dolok, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, Jumat (16/11).

Danyonif 123/RW Letkol Inf Rooy Candra Sihombing mengatakan, penemuan ladang ganja tersebut disaat berlangsung Latihan Uji Siap Tempur (UST) tingkat regu di perbukitan itu.

Bacaan Lainnya

“Ganja yang tumbuh diatas lahan tiga hektar itu langsung kita musnahkan. Hanya 12 batang kita bawa, dan diserahkan ke Mapolres Madina yang diterima Wakapolres Kompol Tongku Bosar Pane, untuk penyelidikan lebih lanjut,” ungkap Rooy Candra.

Danyonif 123/RW menjelaskan, dari tiga hektar ladang ganja yang ditemukan, 1 hektar diantaranya sudah dipanen sekitar sebulan yang lalu. “Dari situ kami temukan 500 batang ganja sisa panen tersebut,” katanya.

Setelah itu, lanjut Danyonif, dua hektar ladang ganja kembali ditemukan setelah dilakukan penyisiran.

“Atas perintah dari Danrem 023/KS, ganja tersebut kami cabuti dan dimusnahkan dilokasi. Hanya 12 batang kami sisakan untuk diserahkan kepada kepolisian setempat untuk penyelidikan,” terang Danyonif.

Menurutnya, Bukit Tor Sihite merupakan tempat strategis untuk latihan tempur.

“Untuk itu kita akan terus melaksanakan latihan di wilayah ini, apalagi wilayah ini juga merupakan latihan perang gerilya,” tegasnya. (penrem 023)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *