SmartNews – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan potensi curah hujan tinggi diperkirakan masih terjadi 5 hari ke depan terhitung sejak tanggal 11-15 Juni 2019. BMKG lewat situs resminya bmkg.go.id menjelaskan adanya aktivitas gelombang atmosfer Madden Julian Oscillation (MJO) masih aktif di wilayah Indonesia.
“Aktivitas MJO ini berpotensi cukup signifikan mendukung pembentukan awan hujan di Indonesia bagian tengah dan timur yang diperkirakan berlangsung hingga 15 Juni 2019,” tulis BMKG.
Berikut daftar wilayah di Indonesia yang berpotensi hujan lebat sejak tanggal 11 – 15 Juni 2019, antara lain: Sumatera Barat, Bengkulu, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah.
Kemudian wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua.
BMKG menjelaskan, selain berpotensi hujan lebat, potensi gelombang tinggi 2.5 hingga 4.0 meter diperkirakan juga masih akan terjadi di Perairan Barat P. Enggano, Perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, Samudra Hindia barat Kep. Mentawai hingga Lampung, Perairan selatan Jawa hingga P. Sumba, Selat Bali – Lombok – Alas bagian selatan, Laut Sawu, Perairan P. Sawu – Kupang – P. Rotte, Laut Timor selatan NTT, Samudra Hindia selatan Jawa hingga NTT, Laut Flores bagian timur, Perairan timur Kep. Wakatobi, Perairan Manui – Kendari, Laut Banda, Perairan selatan P. Buru – P. Seram, Perairan Kep. Sermata – Kep. Letti, Perairan Kep. Babar – Kep. Tanimbar, Perairan selatan Kep. Kei – Kep. Aru, dan Laut Arafuru.
BMKG menghimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan oleh hujan lebat tersebut seperti potensi terjadi banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin.
Diingatkan juga agar memerhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, yakni perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).
Kapal Tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m), Kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m).
Untuk kapal ukuran besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” himbau BMKG.
Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, BMKG membuka layanan informasi cuaca 24 jam, yaitu melalui call center 021-6546315/18. (snt)