SmartNews, Taput – Hari ke-5 pencarian terhadap dua wanita yang jatuh ke dalam sungai aek bilah di Desa Lotung Jae, Kecamatan Garoga, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara belum juga membuahkan hasil.
Tim SAR bersama TNI-Polri dan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapanuli Utara dibantu warga, hari ini Jumat (28/6/2019) kembali turun melakukan pencarian.
Koordinator Pos SAR Sibolga Harry Susanto kepada SmartNews, Jumat (28/6/2019) malam menjelaskan, hari kelima pencarian difokuskan di daerah Pearaja ke hilir sungai berjarak 11 km.
“Untuk sampai ke lokasi, Tim SAR Gabungan dan keluarga menyusuri tebing yang curam dan terjal, namun belum membuahkan hasil,” kata Harry Susanto.
Sebelumnya, pada hari keempat pencarian, warga juga telah memasang jaring.
Tim pencari juga dihadapkan pada medan cukup berbahaya. Kondisi jurang curam dengan kedalaman sungai puluhan meter. Permukaan sungai cukup sempit dan arus air deras.
Kedua korban bernama Dewi Ritonga (30) dan Yumi boru Pasaribu (16) warga Desa Lotung Jae I, Kecamatan Garoga, Tapanuli Utara.
Sebelum sampai di lokasi jembatan, dengan mengendarai sepeda motor, melaju dengan kecepatan tinggi.
Namun tiba-tiba pengendara sepeda motornya ngerem mendadak pas di tikungan. Hingga kemudian sampai di jembatan tersebut, korban tidak dapat mengendalikan sepeda motor yang di gunakannya, sehingga terjun bebas ke dalam sungai bersama seorang penumpangnya. (red)