Oktober 2019, Pilkades Serentak di Humbahas

Kadis PMDP2A
Kepala Dinas PMDP2A Humbahas, Elson Sihotang. (Foto: AND)

SmartNews, Dolok Sanggul – Sebanyak 107 Calon Kepala Desa (Cakades) yang tersebar di delapan Kecamatan, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) akan ‘bertarung’ dalam Pemilihan Kepala Desa serentak, 14 Oktober 2019, mendatang.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Perlindungan Anak dan Perempuan (PMDP2A) Humbahas, Elson Sihotang kepada SmartNews di ruang kerjanya, Senin (23/9/2019), mengatakan bahwa 107 orang Cakades diatas merupakan peserta Pilkades dari 40 Desa yang tersebar di delapan Kecamatan, Kabupaten Humbahas.

Bacaan Lainnya

Dalam pelaksanaan Pilkades ini, katanya, pihak PMDP2A sebatas memfasilitasi melalui kecamatan atas pelaksanaan Pilkades yang diselenggarakan oleh PPKD. (Panitia Pemilihan Kepala Desa). Selanjutnya, melakukan monitoring langsung proses pelaksanaan Pilkades.

Untuk pelaksanaan Pilkades ini, sambung Elson, pihaknya dari Pemkab Humbahas mengalokasikan dana sebesar Rp 1,2 miliar. Dana tersebut disebar untuk logistik, pengamanan dan sosialisasi.

Mantan Kadis P2KB ini juga menguraikan, dana yang digulirkan oleh Pemkab itu akan ditransfer langsung ke PPKD. Jumlah dana yang ditransfer bervariasi, mulai dari Rp 25 juta sampai dengan Rp 31 juta. Dana itu disesuaikan dengan jarak tempuh desa ke kecamatan, jumlah pemilih dan jumlah PPKD.

“Masing-masing dana transfer yang lakukan ke desa, nilainya berbeda. Disesuaikan dengan jarak tempuh, jumlah pemilih dan jumlah PPKD,” tukasnya.

Elson juga memaparkan, bahwa dana yang digulirkan untuk Pilkades juga terbatas. Sehingga untuk kelancaran Pilkades nanti pihaknya akan meminjam kotak suara dan bilik suara dari KPUD setempat.

Selanjutnya, logistik yang difasilitasi PMDP2A adalah spanduk/baliho. Untuk masing-masing Cakades pihak PMDP2A memfasilitasi dua sapnduk/baliho. Kemudian surat suara dan alat kelengkapan di TPS seperti plano, tinta dan alat coblos.

Untuk mengamankan dan kesuksesan pelaksanaan Pilkades serentak ini, pihaknya telah melakukan sosialisasi dan pendekatan secara persuasif kepada masyarakat dan peserta Pilkades.

Sementara untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan, pihaknya juga sudah menyiapkan 280 personil gabungan yang terdiri dari TNI/Polri dan Satpol PP. Personil pengamanan Pilkades itu akan disebar 2-4 orang per desa.

Dalam pelaksanaan Pilkades nanti, dia berharap agar berjalan dengan baik dengan rasa kekeluargaan tanpa merusak kekerabatan, agama dan sosial budaya. Namun menjadi perekat dalam pesta demokrasi. (AND)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *