SmartNews, Sibolga – Kabar baik disampaikan oleh Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Firmansyah Hulu terkait 8 pasien terpapar Corona (Covid-19) sudah sembuh dari jumlah 11 orang.
Demikian disampaikan Firmansyah Hulu, Kadis Kesehatan Kota Sibolga didampingi Asisen I dan II Pemkot Sibolga, mewakili Kapolres Sibolga, serta Kabid Dinas Kesehtan Sibolga, Sri, pada acara temu pers dengan wartawan di kantor Wali Kota Sibolga, Rabu (22/7) sore.
“Kita bersyukur dari 11 pasien positif Covid-19 di Kota Sibolga, 8 pasien sudah dinyatakan sembuh sesuai dengan hasil swab,” kata Firmansyah Hulu saat acara temu pers di kantor wali kota Sibolga.
“Pasien terakhir yang dinyatakan sembuh adalah ibu NS (69) warga Kelurahan Simaremare, Sibolga,” sambung Firmansyah.
Dijelaskan, bahwa NS merupakan pasien pertama positif di Kota Sibolga, dan langsung dirujuk ke RSU Tarutung.
Selama dalam perawatan di RSU Tarutung, tim Gugus Tugas Kota Sibolga selalu berkoordinasi dengan tim medis di RSU Tarutung untuk memantau perkembangannya.
“Tadi pagi swab yang keempat dilakukan kepada ibu NS, dan hasilnya sudah negatif. Dan sebagai ucapan syukur serta memberikan semangat kepada ibu NS, beliau kita hadirkan langsung di acara temu pers ini,” jelasnya.
Firmansyah menambahkan, jumlah keseluruhan pasien yang positif di Kota Sibolga sebanyak 11 orang, setelah tanggal 21 Juli 2020 kemarin bertambah satu orang warga Hutatonga-tonga, Sibolga Utara, berinisial SS.
Dari 11 orang itu, sebanyak 8 orang dikarantina di wisma atlet Parombunan, dengan rincian 7 orang warga Sibolga dan 1 orang warga Nias Selatan.
Mereka dirawat di wisma atlet Parombunan karena status mereka sebagai orang tanpa gejala (OTG). Sementara yang tiga lagi, 1 dirawat di Martha Friska Medan, satu di Pasar Belakang, dan satu lagi di wisma atlet.
“Jadi tinggal 3 lagi pasien kita yang positif dan sekarang dalam perawatan. Kita doakan agar mereka bisa cepat pulih, karena perkembangan mereka terus kita pantau,” terang Firmansyah.
Masih dalam acara temu pers, Asisten I Pemkot Sibolga, Josua Hutapea minta masyarakat Sibolga dan lingkungan tempat tinggal para pasien yang sudah sembuh, dapat menerima mereka seperti dulu kala.
Karena penyakit yang mereka derita bukan penyakit aib melainkan karena wabah.
“Kami berharap dan meminta kepada seluruh masyarakat Sibolga, agar kita bisa menerima mereka kembali, jangan sampai ada stikma negatif kepada mereka. Justru harus kita berikan semangat dan kita dukung. Atas dasar itulah, Pemkot Sibolga melalui Gugus Tugas langsung menyambut kepulangan ibu NS dari RSU Tarutung setelah dinyatakan sembuh,” jelas Josua Hutapea. (red)