SNT – Viral video memperlihatkan arogansi oknum Polantas di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, berdurasi satu menit lebih. Kejadiannya diketahui di Jalan Lintas Lubuk Pakam-Medan, Simpang Cemara, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang.
Dalam video tersebut terlihat seorang polisi menghajar warga hingga tersungkur ke aspal.
Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Yemi Mandagi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi karena kesalahpahaman antara petugas Lantas dan korban.
“Anggota kita dari Sat Lantas sedang berada di Simpang Cemara ketika ngatur lalu lintas. Tak lama berselang mungkin karena korban tak terima di tilang, terjadi kesalahpahaman dengan salah satu pengendara yang menyebabkan personil kita melakukan pemukulan kepada saudara Andi Gultom oleh Aipda Gonzalves,” kata Yemi Mandagi.
“Atas nama pimpinan Polda Sumatera Utara, bapak Kapolda, Kapolresta Deli Serdang mengucapkan permohonan maaf. Selain itu kita juga akan beri sanksi tegas dengan menonaktifkan personil itu,” tegas Yemi.
Namun ada hal mengharukan terjadi pasca selesai pers release yang digelar. Tampak Kasat Lantas Kompol Widodo mencium tangan ibu korban hingga menundukkan kepala sebagai tanda permintaan maaf kepada keluarga.
Sang ibu tersebut hanya bisa menganggukkan kepala sembari tersenyum lepas.
Kini korban diketahui mendapatkan perawatan intensif oleh pihak rumah sakit, karena mengalami luka goresan di punggung dan bekas cakaran di leher. Sementara oknum Polantas tersebut telah dinonaktifkan dan diperiksa di Propam. (t1)
