BCL Nyanyikan Lagu ‘Kinari’ Versi Lovinka Alexander

DEE LESTARI dan BUNGA CITRA LESTARI

SNT – Setelah mempersembahkan lagu ‘Kinari, ‘Awal Mula, ‘Rumah yang Baru, dan ‘Before You, Rapijali Book Soundtrack menghadirkan sebuah lagu baru. Lagu ini adalah ‘Kinari’ versi vokalis perempuan yang dinyanyikan oleh Bunga Citra Lestari alias BCL. Sebelumnya lagu tersebut dalam versi Yuda Alexander, sudah dibawakan oleh Iwan Fals.

Kali ini, BCL menyanyikan lagu ‘Kinari’ dalam versi Lovinka Alexander alias Ping, karakter utama di serial Rapijali, buku yang ditulis oleh Dee Lestari. Di jalan cerita, Ping menyanyikan lagu ‘Kinari’ ketika telah memapankan posisinya sebagai penyanyi pendatang baru di Tanah Air.

Bacaan Lainnya

Dari awal pembuatan lagu ‘Kinari’, Dee Lestari telah mencanangkan lagu tersebut hadir dalam dua versi.
Versi pertama yakni seorang ayah yang bernyanyi untuk anaknya, dan versi kedua adalah anak yang bernyanyi kepada ibunya.

Sejak mula, Dee Lestari memang sudah menginginkan BCL sebagai penyanyi lagu ‘Kinari’ versi Ping, karena menurut Dee, BCL punya kejelian dalam menyeleksi lagu, termasuk urusan interpretasi vokal.

“Bunga Citra Lestari selalu cermat memilih lagu-lagu yang mampu menampilkan vokal khasnya secara optimal. Penampilan BCL pun semakin bagus dari waktu ke waktu. Aku punya selera spesifik terkait vokalis perempuan, dan Bunga Citra Lestari adalah salah satu yang kusuka. Saat mendengar BCL menyanyikan lagu ‘Kinari’, she totally nailed it. Dia benar-benar menyampaikan isi lagunya sesuai dengan bayanganku, dan juga sesuai dengan kebutuhan cerita,” ungkap Dee Lestari kepada SNT dalam siaran pers diterima, Kamis (23/12/2021).

Lagu ‘Kinari’ menjadi kerja sama perdana BCL dan Dee Lestari. BCL sendiri sangat menantikan proyek ini, karena ia adalah penggemar dari lagu-lagu Dee Lestari. Saat kali pertama menerima demo lagu ‘Kinari’, BCL mengaku menangis karena merasa seperti tersihir oleh keindahan aransemennya.

Ada tantangan tersendiri bagi BCL untuk menyanyikan lagu tersebut versi Lovinka Alexander. Salah satunya adalah karena lagu ini sudah lebih dahulu dibawakan oleh Iwan Fals, sehingga terdapat interpretasi maupun sudut pandang artistik berbeda atas lagu yang sama.

Cara Iwan Fals melagu terdengar seperti sosok kakek yang sedang mendongeng, sementara BCL harus mewakili sosok Ping sebagai bintang baru yang menjanjikan. Namun, tantangan itu berhasil ditaklukkan oleh BCL lewat proses rekaman yang berjalan baik serta lancar.

“Buatku ‘Kinari’ adalah lagu yang menceritakan tentang sebuah perjalanan. Aku berusaha mengerti lagunya dengan mendengarkannya terus menerus. Sudah sekian lama aku menunggu bekerja sama dengan Dee Lestari, sehingga sempat ada keraguan terhadap diriku sendiri untuk bisa membawakan lagu ini sesuai dengan ekspektasi penciptanya. Ternyata, hasilnya memuaskan, tentu berkat dukungan orang-orang terdekat dan Dee Lestari sendiri. Aku harap orang-orang bisa menikmati lagu ‘Kinari’ versi Lovinka Alexander ini,” kata BCL.

“Lagu ‘Kinari’ berbicara tentang kesempatan kedua. Ketika “Kinari” dibawakan oleh karakter Yuda Alexander, lalu dinyanyikan kembali oleh Lovinka Alexander, lagu tersebut kembali bersinar seolah lahir untuk kedua kalinya lewat penyanyi yang berbeda. ‘Kinari’ sebagai sebuah lagu seolah melewati semacam siklus kehidupan. Aku suka bekerja sama dengan Bunga Citra Lestari. Dia menerima tantangan dari kami, dan punya cara tersendiri untuk menjawabnya. Aku sangat mengapresiasi Bunga Citra Lestari untuk itu,” tutup Dee Lestari. (snt)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *