ASF Serang Ternak Babi di Humbahas, Dinas Peternakan Lakukan Desinfeksi

IMG 20230119 WA0000

Foto: Petugas Dinas Peternakan & Perikanan Humbahas saat melaksanakan desinfeksi terhadap ternak babi guna mengantisipasi penyakit ASF yang menyerang. 

DOLOKSANGGUL – Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) melakukan desinfeksi ternak babi di Desa Mungkur Kecamatan Tarabintang yang diserang penyakit ASF (African Swine Fever), Selasa (17/1/2023). 

Bacaan Lainnya

ASF adalah penyakit pada babi yang sangat menular dan dapat menyebabkan kematian pada babi hingga 100 persen. Sehingga mengakibatkan kerugian ekonomi yang sangat besar. 

Pihak instansi terkait menyatakan, kasus kematian ternak babi sudah berlangsung selama 1 minggu, sebelumnya terjadi di Desa Sitanduk dan Simbara Kecamatan Tarabintang. Sesuai dengan pemeriksaan klinis diduga kematian ternak babi diakibatkan serangan penyakit ASF. 

IMG 20230119 WA0001
Foto: Petugas Dinas Peternakan & Perikanan Humbahas saat melakukan desinfeksi terhadap ternak babi guna mengantisipasi penyakit ASF yang menyerang. 

Berdasarkan pengamatan di lapangan dan informasi dari masyarakat, penyebaran penyakit disebabkan lalulintas ternak masuk dan penanganan bangkai ternak yang tidak baik.

Karena itu dinas terkiat melakukan langkah antisipasi dengan melaksanakan desinfeksi dan memberikan desinfektan kepada pemerintah kecamatan untuk dapat dibagikan kepada setiap kepala desa, agar dapat dilakukan penyemprotan di setiap kandang ternak.

Kemudian, melakukan pengobatan terhadap ternak sakit berupa pemberian antibiotik, anti radang, anti piretik dan vitamin. Dinas terkait juga mengimbau masyarakat agar mengubur ternak yang mati, serta tidak membuang bangkai ternak ke sungai, apalagi melakukan pemotongan dan dagingnya dibagi-bagikan kepada warga. (DS/Mora)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *