SMARTNEWSTAPANULI.COM, TAPTENG – Posko pelayanan dan monitoring angkutan udara yang disiapkan menghadapi arus mudik dan arus balik Natal dan tahun baru di Bandara FL Tobing Pinangsori Tapteng berakhir hari ini, Senin (8/1/2018).
“Sejak posko dibuka hingga ditutup hari ini, tidak ada kendala yang dihadapi, semuanya berjalan aman lancar dan terkendali,” ujar Kapolsek AKP Sugino di posko pelayanan Bandara Pinangsori
Menurut Sugino, keamanan dan kenyamanan tercipta berkat peran masyarakat dan pengguna bandara yang sadar serta tertib mengikuti peraturan di bandara.
Danramil 04 Pinangsori Kapt (Inf) M Parapat juga mengungkapkan hal senada seraya menambahkan, semua tim yang terlibat dalam posko pelayanan dan monitoring ini kompak selama menjalankan tugas.
“Selama bertugas, tercipta kekompakan dan koordinasi yang baik sesama tim. Ini patut kita apresiasi positif dan kita ucapkan terima kasih,” ujarnya.
Kepala Bandara Ambar Suryono melalui Humasnya Jansen Saragih menyebutkan selama libur natal dan tahun baru penumpang yang memanfaatkan jasa penerbangan lewat Bandara Pinangsori ini rata-rata mencapai 600 orang setiap hari.
Sebelumnya Ambar Suryoko mengatakan posko pelayanan arus mudik Bandara disiapkan menghadapi arus mudik dan arus balik natal dan tahun baru.
Pihaknya pun sudah menyiapkan pelayanan prima ini di antaranya, infrastruktur gedung terminal, toilet yang lebih banyak, sarana ibadah, ketersediaan cafetaria hingga kios souvenir.
“Menurut perkiraan kami, volume penumpang tak akan berbeda jauh dibanding tahun sebelumnya. Kalau ada penambahan maupun penurunan, jumlahnya pun tidak signifikan,” ucap Ambar.
Menurut Ambar, bandara yang dipimpinnya ini sudah berkembang sangat pesat dibanding beberapa tahun lalu, mulai fasilitas infrastruktur bandara, peningkatan jumlah penumpang dan maskapai penerbangan.
Dia menambahkan, awal 2018 Bandara FL Tobing Pinangsori akan semakin ramai. Maskapai Nam Air sudah memastikan akan membuka rute penerbangan Jakarta-Pinangsori pada Januari 2018.
“Kita juga menerima informasi maskapai Garuda akan menambah frekwensi penerbangan dari satu kali menjadi dua kali sehari mulai Januari 2018,” tutur Ambar. (jp)
