KNPI Siap Mengawal Pembangunan di Kota Sibolga

pelantikan dpd knpi sibolga
Pengurus DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Sibolga dilantik di Gedung Nasional, di Jalan FL Tobing, Jumat (6/4/2018). FOTO: ist.

Sibolga – Pengurus DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Sibolga dilantik di Gedung Nasional, di Jalan FL Tobing, Jumat (6/4/2018).

Ketua KNPI Sibolga Ivan Arvandi Harahap menekankan kepada pemuda untuk mengembalikan semangat kepemudaan sebagaimana Sumpah Pemuda 1928 dicetuskan.

Bacaan Lainnya

“Sebagai pesan suci, kami pemuda Sibolga menyadari sepenuhnya dengan khidmat menangkap getaran Sumpah Pemuda yang menggariskan tekad satu bangsa, satu tanah air dan satu bahasa Indonesia,” kata Ivan.

Pihaknya bertekad mengerahkan seluruh upaya dan kemampuan menjaga dan ikut menyukseskan pembangunan di Kota Sibolga.

“Dengan menyatukan tenaga dan fikiran kami pemuda Sibolga, demi mempercepat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.

Pemuda sebagai lokomotif penggerak tercapainya cita-cita pembangunan menuju jenjang yang lebih baik.

“Kalau ada yang mengganggu pembangunan, kita harus siap menjadi benteng dari gangguan tersebut. Kalau ada yang salah kita harus yang pertama memberi solusi, bukan kritik yang tidak beralasan, kalau ada yang merusak, kita harus siap sebagai pelindung sehingga pembangunan dapat berjalan baik,” seru Ivan.

Wakil Ketua DPD KNPI Sumut, Alimnur Nasution mengaku mengapresiasi keberhasilan KNPI Sibolga dalam merangkul elemen-elemen pemuda di kota ini.

“Luar biasa, mengonsolidasikan elemen pemuda, kami punya utang sejarah, utang budi, kenapa? kalau tidak dimulai KNPI Sibolga dan Tapteng, barangkali KNPI Sugiat Santoso tidak akan menjadi pengurus,” kata Alimnur.

Dia menambahkan, bagi pemuda saat ini bukan lagi saatnya menempatkan diri pada posisi pihak yang mencari kesalahan, melainkan menjadi mitra bagi pemerintah.

“Agar menjadi pemuda yang cerdas, upgrade diri dengan pengetahuan dan kemampuan. KNPI hadir menjadi penyelesai masalah bukan menjadi pencipta masalah,” katanya.

Sementar itu, Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk menuturkan KNPI adalah organisasi yang sudah cukup matang. Secara historis, KNPI lahir dari tokoh-tokoh pemuda yang mengedepankan kepentingan nasional.

Syarfi yang pernah menjabat sebagai Wasekjen DPP KNPI pada era Cahyo Kumolo ini pun berpesan, agar pengurus KNPI Sibolga dapat cepat berkonsolidasi dan segera menyusun program kegiatan. Ini penting dilakukan untuk menunjukkan eksistensi KNPI di masyarakat.

“Tapi apakah ada eksistensi kepemudaan ini di masyarakat, jangan cuma hadir di Musda KNPI, tapi setelah itu tak kelihatan lagi, stempel entah di mana, sekretariat entah di mana. Maka itu, laksanakan program dan kejar ketertinggalan,” ujar Syarfi.

Soal hiruk pikuk kontestasi politik di Sumatera Utara, Syarfi juga berpesan agar masing-masing anggota dan pengurus KNPI dapat menyikapinya secara bijak. Menurut dia, perbedaan pilihan adalah hak yang tak boleh dipaksakan.

“Termasuk soal keberagaman dan keyakinan. Jangan gara-gara berbeda pilihan, KNPI jadi pecah,” tutur Syarfi. (ren)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *