Smart News Tapanuli – Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyampaikan jumlah pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2018 sebanyak 3.826.826 orang, dan yang telah memilih instansi yakni 2.457.876 orang, dan yang telah diverifikasi sebanyak 514.158 orang.
“Sekarang sudah hampir 4 juta orang yang daftar. Sebanyak 2,5 juta calon pelamar yang sudah memilih instansi. Ini sesuai perkiraan kita yakni sampai 5 juta pelamar. Ini masih ada 5 hari pendaftaran,” kata Deputi Sistem Informasi BKN Iwan Hermanto di Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa 9 Oktober 2018.
Iwan mengatakan minat masyarakat untuk mengikuti seleksi CPNS 2018 sangat besar. Untuk itu pihaknya terus berkomitmen untuk terus memperbaiki sistem registrasi.
“Perbedaan CPNS 2018 dengan tahun-tahun sebelumnya ialah permintaan jumlah pelamar yang begitu masif. Saat ini orang bisa melihat instansi mana yang cocok dengan jurusan mereka. Semua sudah terbuka saat ini,” tuturnya.
Ia juga mengungkapkan, BKN meminta bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk proses penyelenggaraan tes CPNS di daerah. Terutama untuk sarana dan prasarana.
Pasalnya Kemendikbud mempunyai sarana berupa bangunan sekolah yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat tes.
“Teknisnya di lapangan kan BKN tak mampu tangani makanya kita dapat bantuan dari Kemendikbud,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Iwan, BKN terus memperbaiki portal SSCN sehingga semua masyarakat bisa menikmati proses seleksi CPNS 2018 secara transparan.
“BKN yang melaksanakan juga diawasi jangan sampai salah. Polri sudah siap fully back up sampai dengan kabupaten kota ya. Tidak ada lagi ruang bagi kecurangan,” tandasnya. (SN)