Tapanuli Tengah – Aksi balap liar oleh sekelompok pemuda di jalan lintas Tapteng Aceh di sekitar Km 1, Kecamatan Manduamas, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara yang disebut sudah berlangsung tahunan, meresahkan pengendara.
Bahkan ada dari mereka berani menghentikan laju kenderaan yang akan melintas dari lokasi aksi balap liar tersebut, agar mereka bisa konsentrasi menggelar aksinya.
Keadaan demikian sudah disaksikan dan dialami oleh seorang pengendara bernama Sudarno Simanjuntak saat akan melintas dari lokasi baru-baru ini.
“Saya pernah disetop beberapa pemuda dilokasi. Katanya mau berlangsung balapan. Saya pun berhenti saat itu,” kata Sudarno, Minggu 14 Oktober 2018.
Sudarno pun kembali melintas kelokasi yang sama pada, Sabtu malam 13 Oktober 2018. Namun, rencana balapan sekelompok pemuda tersebut sempat terhenti.
“Ketika saya melintas dari lokasi dengan mengendarai mobil, sekelompok pemuda itu tak ada balapan. Mungkin mereka mengira saya petugas. Jadi mereka hanya duduk diatas sepeda motor dan dipinggir jalan,” ungkapnya.
Menurut Sudarno, aksi balap liar itu berlangsung setiap sabtu malam hingga minggu subuh.
“Sepertinya kondisi itu luput dari pantauan petugas terkait. Padahal sangat berbahaya bagi pebalap dan para pengendara yang akan melintasi lokasi tersebut,” katanya.
Ia berharap agar petugas terkait untuk memantau dan melakukan penertiban.
“Kalau hal itu dibiarkan terus bisa merusak generasi muda, dan aksi balapan itu meresahkan masyarakat,” pungkasnya. (Red)