Tobasa – Tiga rumah di Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan Meranti, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Sumatera Utara (Sumut), diterjang longsor, Kamis (13/12).
Kejadiannya dini hari sekira pukul 00.00 WIB. Akibatnya, ketiga rumah yang dihuni 12 orang turut tertimbun longsor.
4 orang di antaranya telah ditemukan, 2 meninggal dunia dan 2 mengalami luka berat. Sementara 8 lainnya belum ditemukan.
Korban meninggal dunia, Nia Marpaung, perempuan (14), dan Rosdiana Nainggolan, perempuan (35). Kemudian korban luka berat, Jelly Marpaung, laki-laki (12) dan Alpen Marpaung, laki-laki (5).
Mendengar informasi ini, Dandim 0210/TU Letkol Inf Rico Y Siagian mengerahkan 50 personil dari Koramil 13/Porsea, Koramil 12/Lumbanjulu serta Koramil 14/Silaen, untuk membantu melakukan pencarian korban.
Setelah berkoordinasi, PT Inalum langsung menurunkan 1 unit alat berat untuk mencari korban yang tertimbun longsor.
“Kami turut prihatin dan turut berduka kepada keluarga yang terkena musibah tanah longsor. Apa yang kami lakukan ini sebagai wujud manunggal dengan rakyat,” ujar Rico.
Berikut nama korban longsor yang belum ditemukan: Sultan Marpaung, laki-laki (37), Kasmer Marpaung, laki-laki (39), Ambrin Tambunan, laki-laki (13), Serli Tambunan, perempuan (19), Ahmadi Tambunan, laki-laki (23), Bantu Tambunan, laki-laki (70), Nurcahaya Marpaung, perempuan (40), Jones Tambunan, laki-laki (45). (penrem023)
