Sibolga – Meningkatnya angka pengangguran di Kota Sibolga, Sumatera Utara khususnya yang dialami pemuda, ternyata sudah sejak lama menjadi perhatian khusus bagi Ahmad Riyanto atau yang akrab disapa Bang Bogel.
Wujud dari itu, Bang Bogel di daerah tempat tinggalnya, di Jalan Damai, Kelurahan Aek Habil, Kecamatan Sibolga Selatan, Kota Sibolga, berulangkali membuka usaha untuk mempekerjakan pemuda yang sudah ia anggap sebagai adik-adiknya.
Namun niatnya untuk memberdayakan para pemuda memang ada batasnya, karena keadaan yang tidak sesuai, mulai dari faktor ekonomi, sampai minimnya dorongan pemerintah. Hal itulah kemudian mendorong Alumni SMA Negeri 2 (Smandu) Sibolga tahun 2004 ini berencana untuk menjadi orang yang akan memperjuangkan nasib para pemuda, yaitu dengan maju sebagai calon anggota DPRD Kota Sibolga, periode 2019 – 2024 mendatang, dari Partai Persatuan Indonesia (Perindo) di Dapil II, dengan nomor urut 12.
Niat Bang Bogel untuk memperjuangkan nasib para generasi bangsa yang tercetus sejak dulu itu, bak gayung bersambut. Dimana, Perindo sebagai ‘perahu’ politiknya menuju wakil rakyat pun sama dengan mengusung jargon partai milenial.
Bagi pengusaha warung puding di Jalan Damai ini, Perindo membuktikan bahwa ketertarikan generasi muda untuk terjun dalam dunia politik masih besar, sehingga program-program partainya pun banyak bersentuhan dengan kebutuhan generasi muda, seperti ekonomi kreatif, pembukaan lapangan kerja, olah raga dan lain sebagainya.
Bang Bogel, begitu orang memanggilnya, jika dipercaya nantinya sebagai wakil rakyat di Sibolga, banyak anggaran menjadi skala prioritas yang harus dia perjuangkan, terkhusus untuk pembinaan pemuda Kota Sibolga.
Dikatakan, beberapa program pemerintah yang akan terus didorong jika sudah berkantor di Jalan S. Parman Sibolga tersebut yakni, mengajukan anggaran pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK), dan membuka peluang agar menciptakan rumah produksi (home industry) dengan dana bantuan dari pemerintah, serta membangkitkan kembali jiwa seni dan olahraga masyarakat Kota Sibolga.
“Jika kota Sibolga itu sejahtera, kita dapat melihat dari tingkat pengangguran, khususnya pemuda. Sampai saat ini, saya melihat nasib pemuda kita itu masih terancam, karena tidak adanya lapangan pekerjaan, khususnya bagi mereka yang putus sekolah dan yang baru tamat, tanpa ada keahlian sedikit pun. Alhasil, anak muda kita ini banyak menjadi nelayan, padahal jika kita bina mereka mampu loh. Makanya saya canangkan jika terpilih nantinya, Pemko Sibolga harus membangun BLK, agar pemuda kita, baik yang baru tamat atau yang putus sekolah sekali pun, memiliki keahlian, dan layak sebagai pekerja professional maupun buka usaha sendiri,” ungkap Bang Bogel.
Menyangkut dana bantuan, kata Politisi yang menjadi fans berat Manchester United (MU) ini, hal itu yang dia akan perjuangkan kelak, agar pemerintah memberikan alokasi bantuan terhadap pelaku home industri.
“Apalagi itu dikelola oleh pemuda kita, yang pada akhirnya pemuda Sibolga sendiri sudah mampu membuka lapangan kerja bagi teman-temannya melalui bantuan dana yang kita usulkan itu. Dari sinilah kita mampu menyelamatkan generasi Kota Sibolga dari budaya malas. Dan dengan kecilnya angka pengangguran itu secara otomatis kita telah meminimalisir tingkat kriminal. Sebab, dengan terbukanya peluang kerja, maka pemuda kita yang sempat berpikir narkoba menjadi solusi, sudah dapat kita atasi, maka selamatlah generasi kita. Dan selamatnya generasi adalah cerminan masadepan yang cerah bagi Kota Sibolga,” paparnya.
Tidak sampai disitu, demi menjaga pemuda agar peduli kesehatan, dia siap mengusulkan dan memperjuangkan anggaran pembinaan olahraga serta memfasilitasi kegiatan pemuda lainnya.
“Ketika kepercayaan itu diberikan pada saya, di DPRD nanti kita akan perjuangkan anggaran untuk pembinaan pemuda, dan membangkitkan kembali jiwa olahraga Kota Sibolga, yang menurut saya selama ini tidak maksimal, khususnya bagaimana cara kita mencari pihak ketiga untuk menghidupkan kembali Persebsi Sibolga sebagai icon olahraga kita, yang sempat mencapai Liga Indonesia,” ujar pengusaha warung puding dan doorsmeer itu.
“Intinya, saya maju untuk pemuda Kota Sibolga, demi masa depan kampung halaman kita ini. Jika pemuda kita sudah mampu berwirausaha, itu artinya Sibolga bisa menjadi contoh di Indonesia, bahwa kebangkitan sebuah daerah bukan karena pesatnya pembangunan, melainkan rendahnya angka pengangguran, khususnya untuk anak muda. Bahkan, kesejahteraan daerah itu akan berlangsung lama, sebab pemuda adalah penerus bangsa,” tegasnya sembari mengatakan kalau Perindo memang memprioritaskan keterlibatan pemuda dalam kemajuan bangsa. (snt)
