SmartNews Palipi – TNI bersama kepolisian, camat serta tim terkait turun ke Pasar Mogang, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Kamis (28/11/2019), untuk memastikan daging babi yang dijual tidak terinfeksi virus kolera.
Dalam tim ini, ada Danramil 26/Palipi, Kodim 0210/Tapanuli Utara, Kapten Arm Jandri Simanjuntak, Kapolsek Palipi, AKP Nasri Ginting bersama Camat Palipi, Darwin Parhusif, Camat Sitio-tio, Bresma Simbolon serta UPTD DTP Balai Pelaksana Penyuluhan, Jimno Simarmata dan staf pegawai kecamatan Palipi, serta tim URC (Unit Reaksi Cepat) Monitoring.
Tim gabungan monitoring juga mengimbau para pedagang daging babi agar mengerti tanda-tanda babi yang sudah terinfeksi virus kolera yakni, hewan ternak babi tidak ada nafsu makan, salah satu kaki dan semua kaki bisa pincang atau tidak dapat berdiri.
Apabila hewan ternak babi mati agar tidak membuang ke danau atau sungai, melainkan dikubur.
“Hasil dari monitoring ini, bahwa daging babi yang dijual pedagang, sehat (tidak terinfeksi penyakit virus kolera),” kata Danramil 26/Palipi. (penrem023)