Sibolga – Selama libur Lebaran Idul Fitri 1439 H, ratusan mobil terpaksa balik kanan karena tidak dapat melintas di Jalan Jenderal Sudirman di Kelurahan Aek Parombunan, Kecamatan Sibolga Selatan, yang mengalami amblas.
Ternyata banyak orang belum mengetahui kalau jalan tersebut amblas dan hingga kini belum mendapatkan perbaikan. Rambu atau pemberitahuan bahwa jalan tersebut tak dapat dilewati juga tidak ada.
Akibatnya, ratusan pengendara secara silih berganti yang sempat melaju di Jalan Jenderal Sudirman ini terpaksa memutar kembali kendaraannya melalui pusat kota.
Selama ini, Jl Jenderal Sudirman dimanfaatkan pengendara sebagai jalur alternatif untuk menghindari kemacetan di Jl SM Raja Sibolga.
Selain itu, jalur ini juga dapat menyingkat waktu perjalanan dari Sibolga menuju Kota Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput).
Pantauan di lapangan, umumnya kenderaan yang “terjebak” bukan warga Sibolga, melainkan warga dari daerah lain yang tidak mengetahui kondisi jalan yang amblas.
“Tidak terbaca di Google Map, jadi kita tidak tahu kalau jalan ini amblas,” ujar seorang pengendara.
Pengendara lainnya juga terlihat kecewa sambil menggerutu memutar kendaraannya.
“Maksud mau cepat, terpaksa harus mutar lagi, soalnya rambu jalan rusak tidak ada kami lihat,” katanya.
Sayangnya, belum diperoleh konfirmasi dari instansi yang terkait, baik dari Dinas PUPR maupun dari Dinas Perhubungan Kota Sibolga. (ferry sitohang)