Smart News Tapanuli – All new Suzuki Jimny saat ini sedang naik daun. Mobil ini sempat jadi idola pengunjung di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) di ICE, BSD, Tangerang Selatan, 2-12 Agustus 2018.
Pada dasarnya All new Jimny sudah dipasarkan di negara asalnya, Jepang. Selain itu, Suzuki Jimny generasi keempat ini juga bisa saja dimodifikasi. Setidaknya hal itu dilakukan rumah modifikasi Liberty Walk.
Wujud Suzuki Jimny modifikasi ini sempat dipajang di akun Instagram @libertywalkkato. Sekilat dilihat, memang tampangnya seperti tampilannya Mercedes-Benz G-Class.
Ubahan yang banyak berubah ini berkat penggunaan body kit di sejumlah bagian sehingga memang benar-benar terlihat mirip Mercedes-Benz G-Class. Alhasil tampilannya kini lebih kekar.
Ubahan drastis ini bisa dilihat pada tampang depan, dengan bamper lebih gahar berkat kombinasi warna hitam dan silver, tapi tetap mempertahankan lampu bulat yang terkesan klasik.
Selain itu, desain kap mesin dibuat menonjol agar intake udara bisa disematkan. Hal ini juga membuat tampang Jimny jadi garang.
Tak sampai di situ, ubahan tersebut juga tampak pada fender lebih lebar, bonnet dan atap mobil beraksen karbon.
Pada bagian kaki-kaki juga telah menggunakan pelek lebar dan besar. Kemudian dicat dengan warna hitam membuat mobil juga terlihat lebih elegan. Namun sayang untuk jantung pacu tidak disebutkan.
Suzuki Jimny
Suzuki Jimny hadir dalam dua pilihan mesin, salah satunya akan menggunakan mesin berkode K15B empat silinder berkapasitas 1,5 liter.
Mesin baru yang juga dipakai pada Suzuki Ertiga 2018 yang dijual Suzuki Indomobil ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 104 Tk dan torsi 138 Nm.
Kendati kode mesinnya sama, ada sedikit perbedaan antara Jimny dan Ertiga. Kapasitasnya sedikit berbeda tak signifikan, Jimny Sierra 1.460 cc sedang Ertiga 1.462 cc. Pengaturan dan output-nya pun berbeda, Jimny Sierra punya tenaga 100 Tk dan torsi puncak 130 Nm.
Penyalur daya sama-sama menawarkan pilihan transmisi manual 5-speed atau otomatis 4-speed. Tapi Ertiga langsung ke penggerak roda depan, sedang Jimny ke roda belakang. Tentu Jimny sebagai off-roader punya sistem penggerak empat roda 4WD yang bisa diaktifkan dengan memindah tuas kecil di depan tuas transmisi.
Pilihan mesin yang ditawarkan Jimny, sudah sesuai segmen dan dimensi yang diusung. Dimensi compact dan bobot yang berada di kisaran 1 ton (1.088 kg) termasuk ideal.
Dengan mesin 658 cc untuk Jimny kei car dan 1,5 liter pada Jimny Sierra, diklaim cukup untuk mengarungi jalan aspal dan beton, bahkan untuk offroad di tanah sekalipun.
source: Liputan6.com
