Putus Cinta, Seorang Pemuda di Palas Gantung Diri

gantung diri
Foto: Polisi Olah TKP. (Foto: Erick_snt)

SmartNews, Padang Lawas – Diduga akibat putus cinta, seorang pemuda Sahrin Lubis (18) warga Desa Sayur Matua, Kecamatan Barumun, Padang Lawas, Sumatra Utara, nekat mengakhiri hidup dengan gantung diri di dalam kamar rumah.

Kapolres Padang Lawas, AKBP Jarot YA melalui Kasat Reskrim Iptu Aman Bangunsyah Ritonga menjelaskan peristiwa itu terjadi, Sabtu (22/2/2020) dini hari, pukul 02.00 WIB.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, informasi ini awalnya disampaikan Kepala Desa Sayur Matua ke Polsek Barumun.

“Korban gantung diri dengan menggunakan seutas tali nilon warna biru yang diikatkan ke tiang broti loteng rumah,” jelas Iptu Aman.

Adik kandung korban, Masrin Lubis kepada polisi menjelaskan, korban ditemukan gantung diri oleh adik perempuannya.

Saat itu, sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, adik perempuannya itu hendak buang air kecil. Selanjutnya hendak mengambil hape miliknya yang tadinya dipakai korban di dalam kamar.

“Namun setelah keberadaannya di depan pintu ruang kamar tidur abangnya (korban), dia melihat ada banyangan orang dengan posisi berdiri di depan tempat tidur, sehingga dia membangunkan ibunya, kemudian meminta bantuan kepada masyarakat Desa Sayur Matua,” terangnya.

“Setelah masyarakat berdatangan ke lokasi, tali pengikat dileher korban dipotong dibantu ibu kandung korban dengan menggunakan parang. Setelah itu, tubuh korban dievakuasi ke ruang tamu. Menurut keterangan dari beberapa saksi, korban mengakhiri hidupnya akibat putus hubungan cinta,” Kasat Reskrim Polres Palas Iptu Aman Bangunsyah Ritonga menambahkan. (Erick)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *