Sibolga – Polres Sibolga merilis hasil pelaksanaan Operasi Keselamatan Toba 2018 yang berlangsung selama seminggu, sejak 5 – 11 Maret 2018. Hasilnya, petugas Satlantas Polres Sibolga melakukan Tindakan Langsung (Tilang) terhadap 34 pengendara, serta sebanyak 255 pengendara di tegur.
Kapolres Sibolga AKBP Edwin H Hariandja melalui Kasubbag Humas Iptu R Sormin lebih jauh merinci hasil Operasi Keselamatan Toba 2018 itu.
Kata Sormin, jenis pelanggaran lalu lintas untuk pengendara sepeda motor yang tidak memakai helm sebanyak 18. Pengendara yang tidak mematuhi petugas Polri saat berlangsungnya operasi, 1 orang, dan pengendara yang tidak melengkapi surat-surat kenderaan sebanyak 11.
Selain itu lanjutnya, dalam oeprasi tersebut adanya juga pengendara roda empat yang tidak menggunakan safety belt 2.
“Barang bukti yang disita petugas berupa Surat Ijin Mengemudi (SIM) sebanyak 13, Surat Tanda Nomor Kenderaan (STNK) 18, kenderaan roda tiga (becak bermotor, red) tiga unit. Sepeda motor 27, Mobil, 2,” jelas Sormin, Rabu, (14/3/2018).
Dia menambahkan, selama berlangsungnya Operasi Keselamatan Toba 2018, Sat Lantas Polres Sibolga menangani 3 kasus kecelakaan, luka ringan sebanyak 51 orang dengan kerugian material sebesar Rp 1.000.000.
“Untuk itu kepada pengendara sepeda motor kita himbau untuk menggunakan Helm berstandart SNI baik pengemudi maupun yang dibonceng. Nyalakan lampu pada siang hari. Lengkapi kelengkapan kenderaan maupun administrasi seperti SIM, STNK. Tidak kebut-kebutan dijalan raya, patuhi rambu rambu lalu lintas maupun marka jalan. Tidak menggunakan knalpot blong karena dapat mengganggu ketenteraman masyarakat. Periksa kelaikan kenderaan seperti rem, ban, air radiator serta oli dan lampu rem. Khusus pengendara roda empat atau lebih agar menggunakan sabuk pengaman saat mengemudi,” ungkapnya. (Ren Morank)
