Smart News Tapanuli – Polda Jawa Timur mengungkap sedikitnya 45 artis dan 100 model wanita yang berada di bawah kendali tersangka ES dan TN dalam bisnis prostitusi online.
Disebutkan, artis binaan tersangka, juga melayani booking lelaki hidung belang untuk berkencan di luar negeri. Dan yang mencengangkan, tarifnya bahkan mencapai Rp300 juta.
Kepala Polda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan menyebut, prostitusi online yang dijalankan tersangka ES dan TN, diduga kuat merupakan jaringan besar dan kuat. Tersangka melakoni bisnis haramnya sejak 2017, dan beroperasi di seluruh kota di Indonesia. “Ke luar negeri juga ada,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Subdirektorat Reserse Kriminal Khsusus Polda Jatim, AKBP Harissandi mengatakan, nama 45 artis itu didapatkan polisi berdasarkan bukti-bukti percakapan dan transaksi di telepon genggam tersangka.
“Percakapan antara pelanggan sama muncikari,” katanya kepada wartawan di Markas Polda Jatim, Surabaya, Senin 7 Januari 2019.
Harissandi mengatakan, tersangka ES awalnya bekerja sebagai asisten seorang artis. Kemudian dari situlah mengenal banyak artis lain. Sejak 2017, ES melakoni bisnis prostitusi dengan menawarkan sejumlah artis ke lelaki hidung belang.
Harissandi menyebutkan, ada pula pelanggan yang mem-booking artis binaannya untuk berkencan di luar negeri.
“Ada (di-booking kencan ke luar negeri). Jadi begini, ada yang ke luar negeri, kadang dia (pelanggan) pesan, misalnya, pesan buat di Hong Kong atau Singapura. Berapa lama? Tiga hari. Dia tarifnya tiga ratus (juta). Pelanggannya dari Indonesia, mungkin dia pengusaha takut ketahuan atau bagaimana, dia lakukan eksekusi di luar negeri,” bebernya.
Katanya lagi, selain warga negara Indonesia, ada pula warga negara asing yang juga memesan layanan seksual dari wanita artis binaan tersangka. Pelanggannya kebanyakan berlatar belakang pengusaha. “Ada juga dari pejabat,” ujarnya.
Kasus prostitusi online yang melibatkan artis, diungkap Polda Jatim di salah satu hotel di Surabaya pada Sabtu siang, 5 Januari 2019. Saat itu, VA ditangkap usai bertransaksi seksual di salah satu kamar hotel bersama pria yang mengencaninya.
Model AS diamankan kemudian. Dalam kasus itu, polisi telah menetapkan sang muncikari, TN dan ES sebagai tersangka. (VIVA)