Disambar Petir, KM Restu Bundo Asal Sibolga Tenggelam di Perairan Nias Selatan

disambar petir
Foto: Ilustrasi Kapal Disambar Petir. (Screenshot Pixabay)

SmartNews, Sibolga – Kapal Motor (KM) Restu Bundo berbobot GT 5 asal Kota Sibolga, Sumatera Utara (Sumut) tenggelam setelah disambar petir di Perairan Desa Labuhan Hiu, Kecamatan Pulau Batu Timur, Kabupaten Nias Selatan (Nisel) pada, Selasa (19/11/2019) malam.

Kakansar Medan, Toto Mulyono melalui Koordinator Pos SAR Sibolga, Harry Susanto kepada SmartNews, Jumat (22/11/2019) mengatakan, sebelumnya, KM Restu Bundo dengan jumlah anak buah kapal (ABK) sebanyak tujuh orang, berangkat dari Kota Sibolga pada, Minggu (17/11/2019) untuk mencari ikan di Pulau Pini.

Bacaan Lainnya

Namun pada malam itu terjadi petir dan menyambar kapal tersebut hingga kemudian tenggelam.

“Pada 20 November 2019, kita menerima informasi tersebut dari petugas Pos AL di Pulau Pini terkait peristiwa itu, lalu kita laporkan kepada Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Medan, Bapak Toto Mulyono, selaku SMC,” kata Harry Susanto.

Menurut Harry, laporan yang ia terima menyebut, bahwa dari tujuh ABK KM Restu Bundo, 4 orang dinyatakan hilang, dan 3 selamat.

“Yang selamat, Anto (40), Hutahuruk (Wak Kuru) umur 36 tahun, dan Eno (35) mengalami luka bakar. Namun, Eno kemudian tak tertolong dan meninggal,” ujarnya.

Dia mengatakan, pascaperistiwa itu, Pos SAR Nias dibantu pihak terkait lainnya sudah 2 hari melakukan operasi SAR.

“Keempat ABK tersebut belum ditemukan. Dan operasi SAR hari ini sudah memasuki hari ketiga. Mudah-mudahan pada pencarian hari ini membuahkan hasil,” ucapnya. (snt)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *