‘Tuhan Tolong Saya’, Doa Kosmas saat Hadang Bomber Makassar di Depan Katedral

Kosmas Balembang Mendapat Perawatan Medis
Kosmas Balembang Mendapat Perawatan Medis.

SNT, Makassar – Kosmas Balembang, juru parkir di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), menghadang pelaku bom bunuh diri di depan Katedral Makassar.

Kosmas menceritakan kisahnya melarang bomber pasutri itu masuk ke Gereja Katedral tersebut. Kosmas Balembang merupakan pekerja harian lepas yang kesehariannya bekerja sebagai juru parkir di Gereja Katedral, Jalan Kajaolalido Makassar, Sulsel.

Bacaan Lainnya

Sesuai dengan tugasnya yang mengatur akses keluar-masuk kendaraan di Gereja Katedral, Kosmas secara spontan melarang kendaraan roda dua yang ditumpangi pelaku bom bunuh diri tersebut masuk ke Gereja. Alasannya, ibadah telah selesai dan sejumlah anggota jemaat hendak ke luar gereja.

“Waktu itu beberapa umat mau keluar, pagar mulai terbuka. Ada yang keluar dan ada yang masuk, jadi saya tahan, tiba-tiba meledak, langsung saya bilang, ‘Tuhan tolong saya’,” ungkap Kosmas saat mengurai kejadian nahas tersebut kepada sejumlah pejabat nasional hingga daerah yang datang menjenguknya di RS Bhayangkara Makassar, Senin (29/3/2021) kemarin.

Baca Juga: Pose Pakai Rok Pendek Warna Hitam, Tante Ernie Dibilang Makin Muda

Menurut Kosmas, awlanya dia sudah mulai curiga begitu melihat gerak-gerik pelaku. Kosmas menyebut pelaku bom bunuh diri di Makassar memaksa masuk ke area gereja keuskupan itu.

Kosmas sempat menahan pasangan itu dengan jarak sekitar 2 meter. Akan tetapi akibat ledakan bom itu, Kosmas mengalami luka bakar di bagian depan badannya.

Kendati demikian, kejadian yang menimpanya tetap ia syukuri karena luka yang ditimbulkan dari peristiwa ini terbilang tidak serius kalau dibandingkan dengan kekuatan bom.

Baca Juga: Mr X Ditemukan Tewas di Jalan Lintas Tarutung-Sibolga, Ini Ciri-cirinya

Tubuh pelaku bom bunuh diri berserakan hingga potongan kepala terpental ke lantai dua gedung Gereja Katedral Makassar. Sementara itu, potongan tubuh lainnya tampak mengenaskan.

“Puji Tuhan, Kosmas menahan tetapi herannya kenapa bisa hanya luka-luka bakar di badan, padahal dia berdiri tidak sampai 2 meter dari pelaku,” sebut Pastor Joni Payuk selaku CICM Vikaris Jenderal Keuskupan Agung Makassar.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan kabar terbaru dari penghadang pelaku bom bunuh diri Makassar, Kosmas, yang dirawat di RS Bhayangkara, Makassar.

Baca Juga: Toba Samosir Diguncang Gempa Berkekuatan M 5,0

Penghadang bomber Makassar itu kini telah dirawat di ruang perawatan biasa setelah sempat dirawat intensif akibat luka bakar di tubuhnya.

“Di Rumah Sakit Bhayangkara saat ini Saudara Kosmas sudah dirawat di ruang rawat biasa,” kata Sigit dalam keterangan pers di Mapolda Sulsel, Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar, Senin (29/3). (dtc/ant)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar